IHRAM.CO.ID, RIYADH--Otoritas Musik, afiliasi dari Kementerian Kebudayaan, meluncurkan program pelatihan virtual untuk industri musik, pada 30 Maret 2021, yang mencakup pendidikan dan pelatihan di sejumlah spesialisasi musik untuk talenta Saudi. Program ini memberikan kesempatan untuk menciptakan jalur karier musik baru di Kerajaan.
Pada awalnya, program ini akan menargetkan 500 penerima manfaat, dan pada 2030, permintaan diperkirakan akan melebihi 29.000, menegaskan pasar yang menjanjikan dan peluang untuk mengembangkan sektor ini, ujar CEO Otoritas Musik, Mohammed Bin Abdullah Al- Melhem.
Program pelatihan virtual untuk industri musik mencakup kursus singkat untuk pelatihan dan pendidikan jarak jauh bekerja sama dengan beberapa lembaga dan sekolah musik internasional paling bergengsi, dalam jalur pendidikan yang mencakup teknik akustik, studio operasi, koordinasi musik, dan pengelolaan acara karya musisi.
Otoritas Musik akan bekerja untuk menandatangani perjanjian dengan perusahaan besar yang mengkhususkan diri di bidang musik di Kerajaan, untuk memberikan aplikasi praktis bagi para peserta pelatihan yang lulus dari program tersebut. Al-Melhem menjelaskan bahwa program tersebut datang untuk berkontribusi dalam menjembatani kesenjangan pengetahuan yang dibutuhkan oleh sektor musik di Kerajaan.
Al-Melhem juga menyampaikan terima kasihnya kepada Pangeran Badr Bin Abdullah Bin Farhan Al Saud, menteri kebudayaan dan ketua Dewan Direktur Otoritas Musik, atas dukungan dan pemberdayaan yang berkelanjutan dari proyek-proyek pendidikan di bidang budaya dan seni. Dia juga berterima kasih atas ketertarikannya untuk menjadikan pendidikan pertama untuk kemajuan seni musik di Kerajaan.
Ia menambahkan, minat terhadap pendidikan merupakan pilar fundamental bagi perkembangan industri musik, terutama di negara yang kaya akan bakat kreatif di semua disiplin ilmu musik. Pendaftaran dalam program ini tersedia untuk semua yang ingin belajar empat jurusan yang disediakan oleh program, dengan syarat pelamar adalah warga negara Saudi dan fasih berbahasa Inggris, kata Al-Melhem.
Ia mengatakan bahwa program tersebut akan memberikan kesempatan bagi pelatihan dan pendidikan bagi 500 penerima manfaat, yang akan menerima program pelatihan virtual untuk spesialisasi yang membantu sektor musik, menekankan pentingnya program tersebut, karena studi menunjukkan adanya kesenjangan yang semakin lebar antara permintaan dan penawaran di pasar sektor musik. Pendaftaran dalam program ini dimulai pada 30 Maret dan berlanjut hingga 20 Juni 2021, melalui https://engage.moc.gov.sa/sanaa/.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
