Hikmah Puasa dalam Pandangan Said Nursi

Rep: Muhyiddin/ Red: Ani Nursalikah

Rabu 14 Apr 2021 05:15 WIB

Hikmah Puasa dalam Pandangan Said Nursi Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA Hikmah Puasa dalam Pandangan Said Nursi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puasa di bulan Ramadhan termasuk rukun utama di antara rukun Islam yang lima. Ia juga termasuk syiar Islam yang paling agung. Ulama Turki Badiuzzaman Said Nursi mengatakan banyak hikmah yang terdapat dalam ibadah puasa.

Di samping untuk menampakkan rububiyah Allah SWT, menurut Nursi, sebagian besar hikmah puasa Ramadhan untuk kehidupan sosial dan pribadi manusia, untuk pembinaan dan penyucian jiwa, serta ditujukan mensyukuri berbagai nikmat ilahi.

Baca Juga

Dalam bukunya yang berjudul Buku Misteri Puasa, Hemat & Syukur, Said Nursi telah menjelaskan salah satu dari sekian banyak hikmah yang memperlihatkan rububiyah Allah lewat puasa. Menurut Nursi, Allah SWT telah menciptakan muka bumi sebagai hidangan yang penuh dengan nikmat tak terhingga.

Dia menyiapkannya dengan sangat menakjubkan di mana sama sekali tidak pernah diperkirakan oleh manusia. Dengan kondisi tersebut, menurut Nursi, Allah menjelaskan kesempurnaan rububiyah-Nya serta sifat kasih dan sayang-Nya. Hanya saja karena tertutup oleh hijab kelalaian dan tirai sebab, manusia tidak bisa melihat hakikat yang sangat jelas tersebut dengan sebenarnya, atau kadangkala melupakannya.

“Namun pada bulan Ramadhan yang penuh berkah, kaum beriman seketika menjadi seperti pasukan besar yang teratur. Mereka mengenakan selendang ubudiyah kepada Allah dan berada dalam posisi siap berbuka guna menyambut undangan ilahi,” kata Nursi.

Dengan kondisi tersebut, rahmat Tuhan yang mulia dan komprehensif itu mereka sambut dengan ubudiyah yang luas, rapi, dan agung. “Apakah menurutmu mereka yang tidak ikut serta dalam ubudiyah mulia itu layak disebut sebagai manusia?” kata Nursi.

Baca juga : Ini Keutamaan Niat Puasa Ramadhan (Part 1)