Rabu 14 Apr 2021 01:42 WIB

Pemkot Malang Terima Bantuan 320 Hazmat

Bantuan hazmat akan didistribusikan langsung kepada tenaga medis yang membutuhkan.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Andi Nur Aminah
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menerima bantuan hazmat dari PT Ace Hardware Malang di Balai Kota Malang, Selasa (13/4).
Foto: Dok. Humas Pemkot Malang
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menerima bantuan hazmat dari PT Ace Hardware Malang di Balai Kota Malang, Selasa (13/4).

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pemerintah Kota Malang telah menerima bantuan dari PT Ace Hardware (Kawan Lama Foundation) di Balai Kota Malang, Selasa (13/4). Bantuan yang diterima berupa 320 hazmat sebagai bentuk dukungan pencegahan penyebaran Covid-19. 

Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Hadi Santoso memberikan apresiasi atas bantuan yang diberikan PT Ace Hardware. "Ini tentu sangat membantu kami dalam upaya penanganan Covid-19 yang masih kita belum tahu kapan akan berakhir,” ucap Hadi.

Baca Juga

Bantuan hazmat akan didistribusikan langsung kepada tenaga medis yang membutuhkan. Alat Pelindung Diri (APD) ini penting dimiliki para tenaga medis demi menunjang keamanan dan kenyamanan mereka dalam menjalankan tugasnya. Hal ini terutama dalam penanganan kasus Covid-19.

Hadi berharap agar kegiatan semacam ini bisa menjadi semangat serta pengingat bagi masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan baik. "Karena semampu kita menyiapkan segala peralatan dan segala upaya, tapi kalau kita sendiri tidak juga melakukan hal-hal yang sama, mematuhi protokol kesehatan tentu penanggulangan Covid ini tidak akan segera tuntas,” ungkapnya.

Store Manager ACE Hardware Kota Malang, Dedi Cahyono berharap bantuan CSR dapat membantu tenaga medis guna memutus penyebaran Covid-19. Selanjutnya, bantuan hazmat tersebut bisa didistribusikan ke lokasi yang membutuhkan. Dalam hal ini termasuk rumah sakit, puskesmas dan tim medis yang sampai saat ini belum menyelesaikan tugasnya untuk memutus rantai Covid-19.

"Semoga dengan adanya baju hazmat ini sedikit meringankan tim medis dalam menjalankan aktivitas,” ucap dia.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement