Kamis 15 Apr 2021 21:22 WIB

Insya Allah Tahun Ini Ada Haji Tapi Kuota Sedikit

Jamaah haji tahun ini Indonesia ada tapi jumlahnya sedikit

Rep: Fuji E Permana/ Red: Muhammad Subarkah
Jamaah haji wukuf di Arafah selama pandemi Covid-19.
Foto: google.com
Jamaah haji wukuf di Arafah selama pandemi Covid-19.

IHRAM.CO.ID, Insya Allah Tahun Ini Ada Haji Tapi Kuota Sedikit

 
JAKARTA -- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Muhammad Cholil Nafis di Atase Agama Kedutaan Arab Saudi bertanya tentang informasi penyelenggaraan haji tahun ini.
 
Ia mendapatkan informasi bahwa penyelenggaraan haji Insya Allah tetap ada tapi kuotanya sedikit.
 
"Insya Allah ada (penyelenggaraan haji tahun ini) tapi sedikit (jamaahnya), kuotanya sedikit," kata Kiai Cholil kepada Republika di Atase Agama Kedutaan Arab Saudi, Jakarta, Kamis (15/4).
 
Mengenai jumlah kuota jamaah haji tahun ini, Kiai Cholil mengatakan, belum diberi tahu jumlah kuotanya. Karena memang sampai sekarang belum ada kepastian tentang penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
 
"Ada haji atau tidak? (Jawabnya) ada tapi pasti sedikit karena dalam kondisi pandemi (Covid-19)," ujarnya.
 
Mengenai persyaratan bagi calon jamaah haji tahun ini apa saja, Kiai Cholil mengatakan tidak tahu. Dia hanya bertanya apakah ada haji tahun ini atau tidak ada, jawabnya ada tapi sedikit.
 
Di tempat yang sama, Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia, Esam Abid Althagafi menyampaikan, pihaknya masih menunggu berita terbaru tentang penyelenggaraan haji. Ia mengatakan, Insya Allah ada penyelenggaraan haji.
 
Sebagaimana diketahui, Indonesia masih menunggu kepastian dari Arab Saudi untuk keberangkatan calon jamaah haji Indonesia tahun ini.
 
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Khoirizi mengatakan, penyelenggaraan ibadah haji tahun 2021 sudah siap.
 
"Untuk persiapan penyelenggaraan ibadah haji 2021, Insya Allah sudah siap," kata Khoirizi, dilansir dari Anadolu Agency, Rabu (14/4).
 
Meski demikian, ia mengatakan, hingga saat ini Kemenag belum menerima informasi secara resmi dari pemerintah Arab Saudi. Kemenag tetap menunggu keputusan dari Arab Saudi.
 
 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement