Rabu 21 Apr 2021 23:35 WIB

Bolehkah Doakan Celaka Perampas Harta Warisan?

Islam mengajarkan agar tak mendoakan celaka orang zalim

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Nashih Nashrullah
Islam mengajarkan agar tak mendoakan celaka orang zalim. Ilustrasi warisan
Foto: pxhere
Islam mengajarkan agar tak mendoakan celaka orang zalim. Ilustrasi warisan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Mungkin sebagian dari kita ada yang merasa hak waris yang seharusnya diperoleh dirinya telah dirampas orang lain. Kehilangan hak waris ini kemudian menyebabkan gumpalan sakit hati sehingga sulit memaafkan si perampas haknya itu.

Lantas, bagi orang yang mengalami demikian, yang telah dirugikan dalam waktu yang lama karena hak warisnya direbut orang lain, apakah boleh mendoakan orang yang telah menzaliminya dan merampas haknya itu? Anggota Komisi Fatwa Dar Al-Ifta Mesir, Syekh Dr Ali Fakhr, menjelaskan, jika orang yang telah dizalimi membalas dengan doa yang buruk kepada orang yang menzaliminya, maka justru bisa meningkatkan kezalimannya. Sebaliknya, bila mendoakan yang baik-baik misalnya berdoa supaya orang yang merampas hak warisan itu segera mendapat hidayah, ini akan mencerahkan dan membuatnya merasa menyesal. Bahkan atas izin Allah SWT, bisa sampai mengembalikan hak yang telah direbutnya. 

Baca Juga

Lebih lanjut, Sekretaris Fatwa Dar Al-Ifta Mesir yang lain, Syekh Abdullah Al-Ajmi menjelaskan ihwal sikap seorang Muslim jika mendapat ketidakadilan. Syekh Al-Ajmi menyampaikan, yang bersangkutan harus banyak memanjatkan doa dan perlu mengucapkan doa yang dicontohkan Aisyah. 

يا أعدل من حكم يا حسيب من ظًلم يا أولاً بلا بداية ويا أخراً بلا نهاية إجعل لي من أمري فرجاً ومخرجاً "Wahai Dzat Yang Paling Adil di antara orang-orang yang memutuskan, wahai Dzat Yang Menghisab orang-orang yang zalim, wahai Dzat Yang Awal tanpa permulaan, wahai Dzat Yang Akhir tanpa pungkasan, jadikan masalahku lapang dan solusi." Setelah itu, maka Allah SWT akan menghapus ketidakadilan yang terjadi pada diri Anda.

Sumber: masrawy  

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement