IHRAM.CO.ID, RIYADH – Masjid Oqlat Al-Saqoor yang bersejarah di wilayah Al-Qassim telah direnovasi. Masjid tua di wilayah tersebut, saat ini telah dibuka dan digunakan masyarakat setempat untuk beribadah, mendengarkan khutbah, dan ceramah.
Dilansir dari Saudi Gazette, Senin (26/4), masjid tersebut terletak di Provinsi Timur laut kota Oqlat Al-Saqoor di wilayah Qassim. Masjid dibangun pada 1341 H, dan menjadi salah satu bangunan warisan yang bertahan dari kota warisan lama di gubernur.
Masjid ini dibangun dengan gaya Najdi dari tanah liat dan batu. Masjid memiliki luas total 480 meter persegi, dengan atap yang terbuat dari panel kayu.
Masjid Oqlat Al-Saqoor bisa menampung sekitar 230 jemaah. Bangunan masjid terdiri dari aula tempat sholat, Al-Sarah, tempat peristirahatan, dan tempat wudhu.
Setelah direnovasi, masjid bersejarah tersebut saat ini terdiri dari aula sholat, Al-Sarah, ruang sholat khusus perempuan, toilet dan tempat wudhu untuk laki-laki dan perempuan, serta gudang, dan dapat menampung hingga 250 jemaah.
Masjid yang menjadi tempat tujuan warga belajar mengaji, dulunya merupakan tempat bersosialisasi di mana orang-orang mengadakan pertemuan untuk membahas urusan sehari-hari dan menyelesaikan masalah dan perselisihan.
Bandar Bin Saud Al-Harbi, imam masjid bersejarah tersebut, mengatakan bahwa masjid ini merupakan bagian tidak terpisahkan dari sejarah wilayah tersebut, karena merupakan pilar utama dalam membangun masyarakat yang shalih.
Kepala Oqlat Al-Saqoor Center, Saad Bin Mutib Al-Shatir, mencatat bahwa masjid berfungsi tidak hanya sebagai tempat ibadah tetapi juga tempat orang bertemu dan berdiskusi tentang urusan sehari-hari.
Ia menambahkan, warga mengapresiasi pemugaran masjid sebagai langkah sangat penting yang turut melestarikan sejarah negara dan leluhur.
Renovasi Masjid Oqlat Al-Saqoor bersejarah ini, sebagai bagian dari Proyek Pangeran Muhammad Bin Salman untuk Renovasi Masjid Bersejarah di Kerajaan Arab Saudi, di mana 30 masjid di 10 wilayah direstorasi dan direhabilitasi.
Sumber: Saudi Gazette
Ikuti Whatsapp Channel Republika
