IHRAM.CO.ID, TEXAS -- GrubMarket telah mengakuisisi grosir halal startup foodtech, Jana Food. Bisnis start-up yang berbasis di San Francisco tersebut terdiri dari segmen komersial ke toko kelontong, perusahaan perlengkapan makan, dan restoran, serta segmen langsung ke konsumen.
Dilansir dari Salaam Gateway, Selasa (27/4), akuisisi GrubMarket atas Jana Food yang berbasis di Texas akan memungkinkan pedagang grosir halal menggunakan platform e-niaga untuk menjangkau basis pelanggan yang lebih luas yang mencakup lebih dari 5.000 toko bahan makanan, lebih dari 8.000 restoran, dan lebih dari 2.000 kantor perusahaan.
Jana Food milik keluarga memulai bisnisnya pada tahun 1992 dengan fokus pada makanan beku, daging kering dan segar, serta daging halal. Armada truk berpendinginnya sendiri mengirimkan lebih dari 4.000 produk dari fasilitas seluas 100.000 kaki persegi di Arlington, Texas.
GrubMarket mengatakan Jana Food akan terus dikelola oleh tim kepemimpinannya saat ini dengan Ala Ahmad sebagai Manajer Umum.
Jana Food bergabung dengan daftar petani, produsen, dan pemasok yang terus bertambah di platform GrubMarket. Start-up yang diluncurkan pada tahun 2014 ini telah membeli banyak perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya.
Perusahaan baru-baru ini menyelesaikan putaran pembiayaan pra-IPO Seri D senilai 90 juta dolar AS pada bulan Oktober 2020 untuk mendorong ekspansi nasional.
Sejauh ini, mereka telah mengumpulkan 182,1 juta dolar AS dalam pendanaan selama enam putaran, menurut penyedia data CrunchBase.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
