Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Shafira Hidayah

Pendidikan Karakter Siswa Sekolah Dasar Melalui Pembelajaran IPS Pada Era Pandemi

Eduaksi | Thursday, 29 Apr 2021, 22:47 WIB

Pada era sekarang ini perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin meningkat ini mengakibatkan rendahnya pendidikan karakter para siswa khususnya sekolah dasar. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut sumber daya manusia yang berkarakter. Sumber daya manusia yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia sudah tertuang pada tujuan pendidikan nasional untuk mewujudkan manusia yang berkarakter.

Tujuan Pendidikan Nasional yang tercantum dalam UU No. 20 Tahun 2003 menyatakan bahwa tujuan pendidikan adalah mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif dapat mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara. Pemerintah berusaha untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional agar meningkatkan sumber daya manusia.

Pendidikan karakter ini berkaitan erat dengan budaya dan moral dalam kehidupan sosial suatu bangsa. Dalam kehidupan social budaya, moral, serta nilai-nilai kehidupan social ini semakin lama memudar. Hal ini dikarenakan terus berkembangnya teknologi dan lemahnya filter terhadap budaya yang masuk ke Indonesia yang menjadi tantangan untuk terus menumbuhkan pendidikan karakter dari dasar agar tidak terpengaruh budaya bangsa lain.

Pemasalahan pada siswa sekolah dasar terus bertambah dikarenakan sekarang ini pembelajaran dilakukan secara daring. Pembelajaran daring dilakukan karena saat ini Negara Indonesia sedang diserang oleh wabah penyakit yang disebabkan oleh virus yang disebut dengan istilah virus corona yang penularannya sangat cepat.

Tak hanya Indonesia berbagai negara-negara di dunia ikut merasakan serangan virus corona sehingga WHO menyatakan bahwa virus covid-19 merupakan pandemi dunia. Dampak dari pandemi ini mengakibatkan berbagai masalah terutama pada pendidikan pada era sekarang yang mengakibatkan lemahnya pendidikan karakter di Indonesia. Pendidikan Karakter dapat ditingkatkan melalui

Menurunnya pendidikan karakter dapat ditingkatkan kembali melalui pembelajaran IPS karena pembelajaran ini sangat penting untuk terus meningkatkan kehidupan yang lebih dewasa dalam upaya membentuk karakter bangsa yang sesuai dengan prinsip dan karaker nasional. Proses pembelajaran karakter dalam pembelajaran IPS lebih diarahkan pada aspek pengetahuan, ketrampilan dan perilaku.

Pendidikan karakter merupakan proses untuk membentuk, menumbuhkan, mengembangkan dan mendewasakan kepribadian anak menjadi pribadi yang bijaksana dan bertanggung jawab melalui pembiasaan pikiran, hati dan tindakan secara berkesinambungan yang hasilnya dapat terlihat dalam proses pembelajaran serta tindakan nyata sehari-hari baik di sekolah maupun di masyarakat. Namun sekarang ini pembelajaran dilakukan secara daring sehingga pembiasaan-pembiasaan yang dilakukan guru di sekolah mulai tidak diterapkan oleh siswa sehingga hasil dari proses belajar untuk meningkatkan pendidikan karakter tidak tercapai.

Pembelajaran IPS ini sangat berpengaruh terhadap pendidikan karakter anak maka dari itu pembelajaran IPS harus tetap ditekankan pada siswa meskipun melalui pembelajaran secara daring. Melalui pembelajaran daring diharapkan siswa bisa menumbuhkan kesadaran betapa pentingnya meningkatkan nilai pendidikan karakter agar menjadi counter positif bagi perkembangan anak.

Guru harus bekerja sama dengan orangtua untuk membimbing siswa melaksanakan pendidikan karakter guna membentuk peserta didik yang berkarakter serta mampu bersosialisasi dengan baik di lingkungan masyarakat mengingat pada era sekarang ini pembelajaran dilakukan di rumah masing-masing (BDR). Nilai karakter dalam pembelajaran IPS ini sangat berhubungan erat dalam materi Sekolah Dasar seperti gotong royong, tolong menolong, dan lain-lain. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran IPS di Sekolah Dasar bisa terus dilakukan untuk meningkatkan pendidikan karakter siswa.

Oleh Shafira Hidayah Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image