Jumat 30 Apr 2021 16:27 WIB

Gerakan Sedekah Sampah Pendekatan Baru Pengelolaan Sampah

Gerakan itu bertujuan untuk memperbaiki tata kelola sampah

Sedekah sampah ilustrasi
Foto: Antara/Adeng Bustami
Sedekah sampah ilustrasi

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Sekretariat Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL) bersama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) menginisiasi Gerakan Sedekah Sampah Indonesia (GRADASI) Berbasis Masjid secara virtual di Jakarta pada Jumat (30/4).

Gerakan itu bertujuan untuk memperbaiki tata kelola sampah dan mengajak masyarakat serta komunitas agama untuk mengubah pandangan terkait sampah. Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) juga terlibat dalam inisiasi gerakan yang dilakukan jelang Lebaran itu.

Baca Juga

"Kegiatan sedekah sampah berbasis masjid yang hari ini kita luncurkan bersama-sama merupakan wujud konkret dari kolaborasi berbagai komponen masyarakat," kata Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Nani Hendiarti, dalam konferensi pers virtual, Jakarta, Jumat (30/4).

Kolaborasi antara TKN PSL bersama MUI, tegas Nani, adalah pendekatan lewat keagamaan untuk menstimulasi pengelolaan sampah secara baik. Diharapkan inisiatif itu dapat menjadi pendekatan baru sebagai platform amal melalui sedekah bagi masyarakat Indonesia dan pengelolaan sampah yang baik.

 

"Inisiatif ini juga memberikan pesan penting bahwa melakukan sedekah tidak semata-mata hanya dapat dilakukan dengan sedekah uang atau harta, namun sampah yang ada di sekitar kita dapat juga menjadi kesempatan untuk semua sebagai upaya untuk bersedekah," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement