Senin 03 May 2021 06:44 WIB

Arkeolog Temukan Cetakan Tangan Suku Maya Kuno di Meksiko

Jejak cetakan tangan itu diyakini merupakan peninggalan suku Maya kuno.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Lingkaran kalender kuno Suku Maya
Lingkaran kalender kuno Suku Maya

IHRAM.CO.ID, MEXICO CITY -- Seorang arkeolog menemukan jejak cetakan tangan berwarna merah dan hitam di sebuah dinding gua di Meksiko. Jejak cetakan tangan itu diyakini merupakan peninggalan suku Maya kuno.

Sebanyak 137 cetakan tangan itu diyakini merupakan tangan anak-anak yang berusia lebih dari 1200 tahun. Cetakan tangan itu ditemukan di dinding gua di dekat utara semenanjung Yucatan di Meksiko. Gua tersebut terletak sekitar 10 meter di bawah pohon ceiba besar yang dianggap suci oleh suku Maya kuno.

Arkeolog Sergio Grosjean berpendapat bahwa cetakan tangan kemungkinan besar dibuat oleh anak-anak saat mereka memasuki masa pubertas. Hal ini berdasarkan analisis ukuran tangan dan warna yang memberikan petunjuk tentang maknanya.

"Mereka membekap tangan mereka di dinding dengan warna hitam yang melambangkan kematian, tapi itu tidak berarti mereka akan dibunuh, melainkan kematian dari sudut pandang ritual," ujar Grosjean.

"Setelah itu, anak-anak ini membubuhkan tangan mereka dengan warna merah, yang mengacu pada perang atau kehidupan," kata Grosjean menambahkan.

Artefak Maya lainnya yang ditemukan di dalam gua termasuk wajah berukir dan enam patung relief yang dicat. Artefak itu diyakini berasal dari antara 800-1.000 Masehi.

Pemukiman suku Maya sudah ada sejak hampir 4000 tahun lalu. Kerajaan suku Maya terakhir ditaklukan oleh Spanyol pada akhir abad ke-17. Sampai saat ini jutaan orang dari suku Maya masih hidup dalam komunitas yang tersebar di negara bagian tenggara Meksiko seperti Chiapas dan Campeche, selain Guatemala dan Belize.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement