Selasa 04 May 2021 19:39 WIB

Pemkot Kediri Bagikan Uang Tunai Warga Terdampak Covid-19

Pemkot membagikan dana dari 'Kartu Sahabat'.

Pemkot Kediri Bagikan Uang Tunai Warga Terdampak Covid-19 (Ilustrasi).
Foto: Prasetia Fauzani/ANTARA FOTO
Pemkot Kediri Bagikan Uang Tunai Warga Terdampak Covid-19 (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,KEDIRI -- Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, membagikan uang tunai dalam "Kartu Sahabat" yang diberikan untuk warga terdampak COVID-19 sebesar Rp200 ribu.

"Pemkot membagikan dana dari 'Kartu Sahabat'. Bantuan ini diberikan untuk warga yang tidak mampu, yang terdampak COVID-19," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Selasa (4/5).

Ia mengatakan bantuan untuk warga kurang mampu yang terdampak COVID-19 itu diberikan di kelurahan. Warga mendapatkan alokasi Rp200 ribu untuk tahap pertama.

Wali Kota juga meninjau secara langsung pemberian dana bantuan lewat Kartu Sahabat tersebut di Kelurahan Burengan, Kota Kediri. Di kelurahan itu, warga yang antre untuk mendapatkan dana bantuan tersebut adalah Kelurahan Burengan dan Banaran, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.

Mas Abu, sapaan akrabnya juga sempat dialog dengan warga. Dirinya bahkan meminta agar proses pemberian bantuan bisa lebih dipercepat dan warga tetap mematuhi protokol kesehatan.

Hal itu dilakukan karena hingga kini masih pandemi COVID-19. "Jadi, warga berjubel. Tapi saya sudah koordinasi degan dinas sosial, nanti dipermudah untuk SPJ (surat pertanggungjawaban) dengan tanda tangan satu. Kalau daring banyak yang hilang kartunya dan kami melihat yang paling efektif cepat dibagikan," kata dia.

Kepala Dinas Sosial Kota Kediri Triyono Kutut Purwanto mengatakan pemberian Kartu Sahabat disalurkan selama empat hari, mulai Selasa-Jumat (4-7/5). Ada 25.628 keluarga penerima manfaat (KPM) yang menerima bantuan itu pada tahap pertama 2021.

"Ada 25.628 KPM dan penyaluran ini di tahap pertama. Per orang dapat Rp200 ribu," kata Triyono.

Ia juga mengakui setiap pencairan ada warga yang tidak datang mengambil. Beberapa hal menjadi pemicunya seperti yang bersangkutan masih di luar kota dan tidak bisa mudik bahkan hingga ada yang meninggal dunia. "Biasanya setiap pencairan per tahap ada 10 persen yang tidak mengambil. Harapan kami mudah-mudahan ini bisa selesai," kata dia.

Suparti, warga Kelurahan Burengan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri mengaku bersyukur dirinya dapat bantuan sosial ini. Uang ini bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan menjelang Hari Raya Idul Fitri 2021. "Alhamdulillah ini bisa untuk belanja, apalagi mendekati Lebaran," kata Suparti.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement