Senin 10 May 2021 16:30 WIB

ASN Diimbau Staycation di Hotel Bangkitkan Ekonomi DIY

Reservasi hotel di DIY untuk libur Lebaran hanya 15-20 persen.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Deretan hotel di kawasan Malioboro, Yogyakarta.
Foto: Wihdan Hidayat/ Republika
Deretan hotel di kawasan Malioboro, Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo, mengimbau aparatur sipil negara (ASN) untuk dapat melakukan staycation di hotel dalam masa libur Lebaran 2021. Hal ini dilakukan guna meningkatkan okupansi hotel yang menurun akibat adanya larangan mudik.

"Larangan mudik tentu menyebabkan wisatawan yang mengunjungi Yogya akan sangat menurun. Saya mengajak staf di Dinas Pariwisata untuk staycation satu sampai dua malam," kata Singgih di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (10/5).

Singgih menyebut, berdasarkan informasi dari pengelola hotel menyebutkan reservasi untuk libur Lebaran hanya 15-20 persen. Ia berharap, ASN dapat memenuhi hotel dengan melakukan staycation.

Sehingga, hal tersebut akan berdampak pada perekonomian DIY melalui pariwisata. Pasalnya, pariwisata DIY menopang sebagian besar perekonomiannya.

 

"Itu gerakan bagus untuk menggerakkan sektor ekonomi dari pariwisata. Sekecil apapun pasti akan membawa dampak yang berarti bagi ekonomi di Indonesia," ujar dia.

Mulai dari ASN di lingkup Dinas Pariwisata, ia berharap nantinya ASN lainnya khususnya di Pemda DIY juga dapat melakukan hal yang sama. Selain itu, pihaknya juga mengoptimalisasi wisatawan daerah memenuhi destinasi wisata DIY.

"Harapannya wisatawan lokal itu sendiri yang melakukan kegiatan untuk wisata," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement