Senin 07 Jun 2021 22:35 WIB

Pelaku Bisnis Kuliner Diajak Optimistis di Tengah Pandemi

Peluang di masa pandemi dipadukan dengan menciptakan produk yang original

Rep: Novita Intan/ Red: Gita Amanda
Kuliner ilustrasi.
Foto: Republika/Kiki Sakinah
Kuliner ilustrasi.

RUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah sektor terdampak pandemi Covid-19, tak terkecuali bisnis kuliner. Hal ini membuat bisnis makanan, terutama yang mengandalkan offline, terdampak karena orang masih takut untuk makan di luar rumah.

Namun menurut Founder Monkey Express, Keefe Ramli, kondisi yang terjadi sekarang ini menjadi sebuah tantangan. Menurutnya dalam setiap kondisi sulit, pasti akan selalu ada peluang yang bisa diambil atau dimanfaatkan.

"Pandemi ini banyak orang bilang wah susah kerja, tidak bisa ini, itu, kalau saya melihat disaat banyak musibah yang terjadi, pasti ada kesempatan dan peluang yang bisa masuk,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (7/6)

Keef yakin usahanya dapat bertahan di masa Pandemi dan bersaing dengan kompetitor lainnya yang telah terjun duluan di bisnis kuliner." Selama produk kita kualitas baik, tidak ada alasan untuk takut," katanya.

Peluang di masa pandemi tersebut menurutnya dipadukan dengan menciptakan produk yang original sehingga dapat menjadi pilihan masyarakat dalam menyantap kuliner. Karena itu menu-menu di Monkey Express, kata Keef mengombinasikan makanan ala Tiongkok dengan cita rasa Amerika, yang dia jamin original.

Karenanya dia yakin usahanya dapat bertahan di tengah Pandemi dan dapat bersaing bisnis kuliner lainnya. "Saya selalu yakin dalam entrepreneur itu kita bisa bertahan kalau punya brand store yang kuat, produk yang bagus, ditambah kompetitor yang belum ada," ucapnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement