REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Para Ketua RT dan RW di Kota Sukabumi diminta untuk terus menggaungkan penerapan protokol kesehatan (prokes). Langkah tersebut untuk mencegah kasus Covid-19 yang hingga kini masih ada di Sukabumi.
'' Saya meminta dukungan ketua RT/RW untuk tetap mempromosikan protokol kesehatan dalam pencegahan Covid-19 kepada warga,'' ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Jumat (11/6) sore. Hal ini disampaikan disela-sela silaturahmi dengan ketua RT, RW, lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM), badan keswadyaaan masyarakat (BKM) kelurahan se- Kecamatan Cikole.
Momen ini sekaligus untuk menyerap aspirasi langsung dari warga yang akan dirutinkan dan ketika ada kendala bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Selain itu mengucapkan terima kasih kepada RT/RW, LPM, dan BKM yang berperan aktif dalam mengatasi pandemi Covid-19.
Namun kata Fahmi, saat ini pandemi masih ada dan harus tetap diwaspadai. Sehingga pemkot meminta dukungan para RT/RW agar mengingatkan warga mengenai pentingnya protokol kesehatan.
Intinya lanjut Fahmi, mari tidak bosan dan jenuh mendorong pentingnya protokol kesehatan. Khususnya mendisiplinkan warga agar patuh menggunakan masker dan mencegah kerumunan.
Para ketua RT/RW ungkap Fahmi, bisa memaksimalkan media whatssap (WA) grup untuk mengingatkan warga akan pentingnya protokol kesehatan. Selain itu peran RT/RW juga memantau para pendatang yang masuk ke wilayahnya masing-masing untuk antisipasi penyebaran Covid-19.
Terakhir disampaikan pula vaksinasi Covid-19 yang memerlukan dukungan para RT/RW. Sebab saat ini tahapan vaksinasi untuk kalangan lansia masih terus berlangsung dan cakupannya harus terus ditingkatkan.
Apalagi saat ini sasaran vaksinasi diperluas untuk warga yang berusia 50 tahun ke atas. Nantinya jika ada warga lansia yang siap divaksin, maka petugas akan mendatangi lokasi tersebut.
Camat Cikole Fitrya Kusnaningsih menambahkan, para ketua RT dan RW diminta untuk aktif memantau penerapan prokes di wilayahnya masing-masing. Sehingga bisa mencegah penyebaran Covid-19.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
