Selasa 15 Jun 2021 19:29 WIB

Wapres: Perlu Intervensi Cegah Covid agar tak Seperti India

Wapres mengatakan perlu intervensi cegah kasus Covid agar tak seperti India

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Bayu Hermawan
Wakil Presiden Maruf Amin
Foto: Dok. KIP/Setwapres
Wakil Presiden Maruf Amin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden, Ma'ruf Amin, mengajak semua pihak untuk mencegah penyebaran Covid-19 makin meluas di Tanah Air. Wapres menilai, perlunya berbagai langkah intervensi untuk mengatasi kasus Covid-19 yang kembali melonjak.

"Kita semua merasakan sekarang ini sedang terjadi peningkatan penularan dan kalau kita tidak melakukan upaya-upaya mengintervensi, ini bisa terjadi seperti di India, Malaysia," kata Wapres di sela meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kantor Pemerintah Kota Tangerang, Banten, Selasa (15/6).

Baca Juga

Wapres menjelaskan, intervensi diantaranya melalui vaksinasi Covid-19 yang saat ini menjadi fokus Pemerintah dakan menekan angka kasus penularan Covid-19. Wapres berharap kekebalan komunitas atau herd immunity secara nasional dapat terbentuk dengan vaksinasi sedikitnya ke 181,5 juta orang atau 70 persen dari total penduduk Indonesia.

"Prinsipnya, kita ingin mendorong supaya terjadi percepatan vaksinasi ini sesuai target Pemerintah, yaitu setiap hari supaya dilakukan satu juta vaksinasi untuk mengejar herd immunity kita," ujar Wapres.

 

Karenanya, dalam kesempatan itu, Wapres meminta Pemerintah Kota Tangerang untuk mempercepat proses vaksinasi kepada warga kota Tangerang. Apalagi, wilayah yang berdekatan dengan DKI dan bagian dari klaster DKI Jakarta.

"Maka, di Kota Tangerang ini, kalau penduduknya 1,8 juta orang berarti target 70 persennya itu 1,4 juta orang ini harus dikejar. Jadi target per harinya itu rasionya kurang lebih 15.000 (orang per hari)," kata Wapres.

Ia memastikan Pemerintah akan mendukung penyediaan vaksin maupun vaksinator. Hal itu juga disampaikan Wapres saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Sport Center Kota Tangerang Selatan, sebelum mengunjungi vaksinasi di Kantor Pemkot Tangerang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement