Jumat 18 Jun 2021 02:45 WIB

Dinkes DKI: Kasus Covid Anak di Bawah 18 Tahun Meningkat

Dari 661 kasus, 144 di antaranya merupakan balita.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Teguh Firmansyah
Seorang tenaga kesehatan membersihkan diri usai bertugas merawat pasien di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa(15/6/2021). Menurut Koordinator RSDC Wisma Atlet Kemayoran Mayjen TNI Tugas Ratmono, pihaknya menambah jumlah kapasitas tempat tidur menjadi 7.394 dari 5.994 akibat tingginya penularan COVID-19 di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat
Seorang tenaga kesehatan membersihkan diri usai bertugas merawat pasien di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa(15/6/2021). Menurut Koordinator RSDC Wisma Atlet Kemayoran Mayjen TNI Tugas Ratmono, pihaknya menambah jumlah kapasitas tempat tidur menjadi 7.394 dari 5.994 akibat tingginya penularan COVID-19 di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, pihaknya mencatat adanya kenaikan kasus Covid-19 di Ibu Kota sebanyak 4.144 orang pada Kamis (17/6). Dwi mengungkapkan, dari total tersebut juga terdapat tren peningkatan kasus Covid-19 terhadap usia di bawah 18 tahun.

"Tren kasus positif aktif pada anak di bawah usia 18 tahun meningkat. Dari 4.144 kasus positif hari ini, 661 kasus (16 persen) adalah anak usia 0-18 tahun," kata Dwi dalam keterangan tertulis resminya, Kamis.

Baca Juga

Selain itu, lanjut dia, sebanyak 144 dari 661 kasus tersebut merupakan balita. "Untuk itu, kami mengingatkan warga untuk menghindari keluar rumah membawa anak-anak," tegas dia.

Sementara itu, Dwi menjelaskan, distribusi 4.144 kasus positif hari ini terbanyak ditemukan di Jakarta Timur sebesar 1.370 kasus. Kemudian, Jakarta Selatan 932 kasus, Jakarta Barat 824 kasus, Jakarta Utara 523 kasus, dan Jakarta Pusat 490 Kasus.

Sedangkan kecamatan dengan jumlah kasus terbanyak, yakni Cengkareng sebesar 205 kasus. "Duren Sawit 189 kasus, Cipayung 177 kasus, dan Jagakarsa 172 kasus," papar dia.

Ia juga memamparkan, total kasus positif di DKI Jakarta saat ini 458.815 kasus. Dari jumlah itu, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 428.487 dan total 7.717 orang meninggal dunia.

“Maka dari itu, kami mengingatkan kembali kepada seluruh masyarakat untuk tidak menyepelekan Covid-19. Penanggulangan pandemi ini butuh kerja bersama. Kami imbau masyarakat terus waspada terhadap penularan Covid-19 yang semakin cepat dan selalu menerapkan 5M di mana pun dan kapan pun,” ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement