IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi akan meluncurkan kampanye kesadaran terpadu. Kampanye ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan mendidik jamaah tentang tindakan pencegahan dan instruksi sebelum memasuki Makkah.
Kementerian menyebut upaya tersebut dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang sehat selama pelaksanaan ritual haji musim ini yang berlangsung luar biasa mengingat kondisi pandemi Covid-19.
Dilansir di Saudi Gazette, Kamis (8/7), Wakil Menteri Haji dan Umroh Abdelfattah Bin Suleiman Mashat mengatakan suasana haji tahun ini akan berbeda dengan haji di tahun-tahun biasanya. Kali ini, mereka akan menyiapkan lingkungan yang sehat di mana jarak antara peziarah dan lainnya diperhitungkan selama haji. Dia mencatat rencana akhir akan disusun untuk transportasi jamaah melalui otoritas keamanan yang kompeten.
Tak hanya itu, ia juga mengindikasikan infrastruktur kamp akan selesai disiapkan pada akhir bulan Dzulqadah ini. Periode penerimaan permintaan haji telah ditutup 10 hari sejak pembukaan portal elektronik. Sebanyak 60 ribu jamaah yang memenuhi syarat telah diseleksi dari 500 ribu lebih permintaan yang masuk.
Mekanisme penyortiran telah disiapkan dan diterapkan untuk mencapai jumlah yang ditetapkan untuk pelaksanaan ritual haji. Penentuan ini telah mempertimbangkan tindakan pencegahan terhadap virus Covid-19.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
