Senin 19 Jul 2021 12:34 WIB

Saudi Siapkan 300 Relawan Layani Jamaah Haji

Tim relawan dilatih khusus untuk menangani pencegahan dan pengendalian pandemi

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Esthi Maharani
Jamaah yang tawaf di mataf melakukan doa di depan Ka
Foto: google.com
Jamaah yang tawaf di mataf melakukan doa di depan Ka

IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Lebih dari 300 sukarelawan dari Saudi Red Crescent Authority (SRCA) akan membantu menyediakan layanan rawat jalan di Makkah, Mina, Arafat, dan Muzdalifah selama musim haji tahun ini. Tim relawan tersebut dilatih khusus untuk menangani pencegahan dan pengendalian pandemi Covid-19.

Mereka juga akan membantu dalam meningkatkan kesadaran tentang kesehatan, tindakan pencegahan Covid-19, dan keselamatan yang diterapkan untuk mencegah penularan virus Covid-19 di antara jamaah dan pengunjung Masjidil Haram di Makkah dan tempat-tempat suci lainnya.

Lebih dari 2.000 tenaga medis telah disiapkan untuk tim sukarelawan termasuk aplikasi paramedis elektronik. Hal ini untuk memperingatkan mereka tentang laporan kasus darurat yang dikirim oleh pusat operasi SRCA.

Direktur umum relawan otoritas, Hanaa Al-Shamrani, mengatakan 25 pos rawat jalan yang masing-masing diawaki oleh tiga hingga lima orang telah didirikan di dalam Masjidil Haram dan di tempat-tempat suci terdekat. Pos-pos tersebut akan beroperasi mulai Kamis (22/7).

Di pos-pos itu terdapat lebih dari 80 sukarelawan mendukung gerakan peziarah di Mina, Arafat, dan Muzdalifah. Al-Shamrani mencatat, 60 persen dari relawan adalah dokter, dengan sisanya termasuk perawat dan pekerja medis darurat, apoteker, fisioterapis, dan terapis pernapasan.

Pejabat kesehatan Saudi menyatakan, selama ibadah haji berlangsung belum ada kasus Covid-19 yang terdeteksi selama haji tahun ini. Juru bicara Kementerian Kesehatan Dr. Mohammed Al-Abd Al-Aly mengatakan, protokol kesehatan dan tindakan pencegahan, dapat memastikan musim haji yang aman.

Tahap pertama protokol dimulai sebelum jamaah mulai tiba di Masjidil Haram di Makkah pada Sabtu (17/7) untuk memulai haji. "Pada fase ini, kami memastikan bahwa semua jamaah telah menerima vaksin yang diperlukan," kata Al-Aly.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement