REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- BMH Perwakilan Riau terus bergerak menebar kebaikan. Kali ini dengan membawa amanah kebaikan kaum Muhsinin dalam bentuk hewan qurban melalui program BMH, Qurban Tanpa Batas.
"Alhamdulillah hari Kamis (22/7), BMH menyelenggarakan pemotongan hewan qurban di Pondok Pesantren Putri Hidayatullah Tanjung Uncang, Kota Batam. Di pesantren ini disalurkan sebanyak empat ekor sapi super dengan bobot 600 kg hingga 1 ton serta lima ekor kambing super. Alhamdulillah ini adalah bukti dedikasi umat melalui BMH," terang Kepala BMH Perwakilan Kepulauan Riau, Abdul Aziz, melalui rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (22/7).
Usai proses hingga pengemasan, daging qurban didistribusikan kepada para guru, dai tangguh dan juga para santri putri serta masyarakat di sekitar pesantren.
Abdul Majid, salah seorang guru mengapresiasi program Qurban Tanpa Batas BMH ini.
"Secara umum kondisi ekonomi masyarakat memang lagi sangat sulit dan berat. Adanya program Qurban Tanpa Batas ini setidaknya dapat meringankan beban para pejuang dakwah dan juga para santri dan segenap pengasuh dan guru-gurunya.
Daging qurban dari BMH Kepri ini sangat berarti bagi kami, sebab kondisi sulit yang dihadapi para guru di masa pandemi dan PPKM. Alhamdulillah, semoga BMH semakin sukses. Terima kasih juga kami ucapkan kepada para donatur. Semoga Allah Ta'ala membalas dengan balasan yang berlipat ganda," ulasnya.
Selain di Kota Batam, BMH juga mengirimkan hewan qurban ke masyarakat di Pulau Seraya, salah satu binaan BMH selama ini.
"Insya Allah, mohon doa tidak lama lagi di Pulau Seraya akan diluncurkan pembangunan Rumah Quran. Karena memang BMH dalam membina masyarakat selalu ingin berkesinambungan meliputi lahir dan batin. Semoga dengan kepercayaan umat, kelak mereka menjadi sosok yang berdaya dan menolong agama ini dengan kekuatan yang Allah anugerahkan," tutup Aziz.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
