IHRAM.CO.ID, Dalam keadaan normal, bulan Idul Adha atau bulan haji akan menyambut datangnya peziarah dari seluruh dunia di Makka. Sayangnya, pandemi Covid yang telah berlansung selama dua kali musim haji ini, telah memaksa pembatalan kembali bagi jamaah haji internasional itu.
Artinya, satu tahun lagi kerinduan bagi orang-orang yang telah berniat untuk menunaikan ibadah haji tetap tidak mampu melakukannya. Maka melalui tulisan dalam Jurnal Alchemiya kali ini yang berkisah soal perjalanan akan berusaha membawa Anda ke Mekah. Bahka kini sudah dalam bentuk film dokumentasi tentang perjalanan suci yang sudah melintas lintas waktu tersebut.
Yang pertama adalah film dokumetasi perjalanan pengelana legendaris Ibnu Batuta. Kisahnya begini:
Mari kita mulai di abad ke-14.
Lahir di Tangier pada 1304, Ibnu Batutah adalah seorang sarjana hukum Islam yang melakukan perjalanan selama tiga dekade sebelum kembali ke kampung halamannya.
Perjalanan ke Mekah berikisah tentang mengikuti jejak Ibnu Batutah. ilm ini menceritakan kisah menakjubkan haji pertamanya pada usia 21, yang merupakan awal dari perjalanan epik yang akan membawanya lebih jauh dari penjelajah lain dalam sejarah pra-modern.
Ibnu Batutah mencatat perjalanannya, jadi film ini didasarkan pada ingatannya sendiri dengan kutipan pemikirannya yang diriwayatkan di sepanjang jalan. Dari Tangiers, saat ia mengucapkan selamat tinggal kepada keluarganya, kami melakukan perjalanan bersamanya melalui cobaan dan transformasi perjalanannya yang panjang dan berbahaya dan berbagi dalam kegembiraannya yang mendalam karena akhirnya mencapai tujuannya. I
ni adalah film yang indah yang diakhiri dengan dengan cerdik menjalin kehadiran sejarah Ibnu Batutah di Mekah dengan adegan-adegan dari haji masa kini.
Film dokumentasi kedua adalah soal peziarah hajai ke Makkah (Mecca Pilgrimade 1970).
Beberapa film dalam koleksi Haji laman Alchemiya berisi materi arsip yang menakjubkan, dan salah satunya adalah The Ziarah ke Makkah yang diproduksi pada tahun 1970 oleh penyiar Swiss, Radio Télévision Suisse. Dengan sedikit komentar editorial, film dokumenter ini lebih bersiat menunjukkan bukti daripada menceritakan.
Film ini berkisah dengan mengikuti para peziarah haji dengan cermat. Tak hanya merekam suara dan pemandangan di sekitar perjalanan mereka yang akan memberikan rasa tenggelam dalam proses serta benar-benar mengomunikasikan suasana perjalanan ritus haji.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
