REPUBLIKA.CO.ID,TOKYO--Langkah sepakbola Argentina di Olimpiade Tokyo 2020 hanya sampai penyisihan grup saja. Mereka gugur di fase ini setelah bermain imbang 1-1 melawan Spanyol pada laga terakhir penyisihan Grup C yang berlangsung di Stadion Saitama, Rabu (28/7). Argentina kalah agregat gol dengan Mesir yang lebih berhak lolos mendampingi Spanyol ke fase berikutnya.
Argentina hanya mengumpulkan empat poin dari tiga pertandingan. La Albiceleste dikejutkan dengan kekalahan dari Australia 2-0 di laga pembuka. Bangkit di partai kedua melawan Mesir dengan kemenangan. Namun kemenangan Mesir atas Australia di saat bersamaan membuat Argentina tersingkir.
Pelatih Argentina Fernando Batista tidak dapat sepenuhnya disalahkan dengan kegagalan Argentina lolos ke perempat final. Sebab, dia tak mendapatkan dukungan penuh dari klub. Dampaknya dia kesulitan mendapatkan pemain yang diinginkan sebagaimana dilansir dari mundoalbiceleste, Kamis (29/7).
Hasil ini merupakan yang kedua berturut-turut Argentina tersingkir di babak penyisihan grup Olimpiade. Argentina belum pernah meraih medali emas dari cabang sepakbola setelah mendapatkannya dua kali berturut-turut yaitu pada Olimpiade Athena 2004 dan Beijing 2008.
Jika melihat skuad Argentina peraih medali emas di dua kesempatan tersebut, Albiceleste diisi oleh pemain-pemain berbakat dan menjadi superstar di kemudian hari. Lionel Messi, Juan Roman Riquelme, Angel Di Maria, Sergio Aguero, Javier Mascherano, Ever Banega, Pablo Zabaleta, Ezequiel Lavezzi dan banyak lagi bintang lainnya.
Saat meraih medali emas 2004, Argentina diperkuat Carlos Tevez, Javier Mascherano, Roberto Ayala, Javier Saviola, Gabriel Heinze, Fabricio Coloccini dan Kily Gonzalez. Berbeda dengan skuad Argentina di Olimpiade Tokyo.
Batista tak diperkuat oleh pemain-pemain dengan nama besar yang bisa menjadi bagian dari skuad Olimpiade. Nama-nama tersebut antara lain bintang Atalanta Cristian Romero dan superstar Inter Milan Lautaro Martinez.
Kemudian ada Lisandro Martinez, Exequiel Palacios, Gonzalo Montiel, Julian Alvarez, Nicolas Dominguez dan Nicolas Gonzalez. Kedelapan pemain tersebut membantu Argentina memenangkan Copa Amerika 2021.
Dari grup A dua tim yang lolos ke babak perempar final yaitu tuan rumah Jepang sebagai juara grup dengan mengemas Sembilan poin. Pada pertandingan terakhir, mereka mengalahkan Prancis 4-0. Di perempat final mereka akan melawan runner-up Grup B Selandia Baru.
Adapun runner-up Grup A Meksiko akan menghadapi juara Grup B Korea Selatan. Juara grup C Spanyol akan menghadapi runner Grup D Pantai Gading. Sedangkan favorit juara Brazil akan melawan runner Grup C Mesir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
