Selasa 03 Aug 2021 15:05 WIB

Mesir dan Aljazair Sepenuhnya Mendukung Presiden Tunisia

El-Sisi menegaskan kembali kesediaan Mesir untuk membangun hubungan dengan Aljazair

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi.
Foto: Reuters
Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi.

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi dan Menteri Luar Negeri Aljazair Ramtane Lamamra sepakat mendukung Presiden Tunisia Kais Saeid menjaga stabilitas negara tersebut. Kesepakatan itu dicapai dalam pertemuan di Kairo setelah kedua belah pihak membahas perkembangan negara-negara terdekat.

Pada Selasa (3/8), Arab News melaporkan hasil pertemuan tersebut El-Sisi setuju dengan Lamamra untuk 'sepenuhnya mendukung' Presiden Saied. Kedua belah pihak sepakat melaksanakan 'pilihan dan kehendak' rakyat Tunisia untuk menjaga keamanan negara Afrika Utara itu. El-Sisi juga menegaskan kembali kesediaan Mesir untuk membangun hubungan dengan Aljazair di berbagai bidang serta mendorong kerjasama dan pembangunan dua negara.

Baca Juga

Ia juga menegaskan kembali sikap Mesir 'atas hak historis pada air sungai Nil' dan posisinya dalam menjaga keamanan sungai. Dalam pernyataannya juru bicara kantor kepresidenan Mesir mengatakan El-Sisi menekankan pentingnya proses negosiasi untuk mencapai kesepakatan komprehensif dan mengikat secara hukum mengenai pengisian dan operasi Bendungan Renaissance.

Dalam pernyataan tersebut juga disebutkan dalam pertemuan itu El-Sisi dan Lamamra juga membahas perkembangan isu-isu yang diperhatikan kedua belah pihak. Terutama situasi di Libya.

Kedua belah pihak membahas koordinasi politik dan keamanan dan pertukaran informasi untuk melawan terorisme dan ideologi ekstremis. Dua hal yang menjadi ancaman bagi seluruh kawasan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement