Kamis 05 Aug 2021 21:54 WIB

Mengenal Istilah Umara' al Hajj

Dalam rombongan jamaah haji ini ada pemimpin pasukan yang bertugas menjaga.

Kafilah haji berjalan di tengah padang pasir ke Makkah.
Foto: google.com
Kafilah haji berjalan di tengah padang pasir ke Makkah.

IHRAM.CO.ID, Di masa lalu, para jamaah haji dari berbagai negara biasanya berkumpul di kota-kota besar di Suriah, Mesir, dan Irak sebelum melanjutkan perjalanan ke Makkah. Tujuannya supaya perjalanan dilakukan secara berkelompok. Kala itu, jumlah jamaah haji sudah mencapai puluhan ribu orang.

 

Baca Juga

Dalam rombongan jamaah haji ini ada pemimpin pasukan yang bertugas menjaga keselamatan dan mengorganisasi jamaah. Komandan pasukan itu disebut umara' al hajj. Tak hanya melindungi jamaah, ia juga bertugas menjaga harta dan suplai makanan selama perjalanan.

 

Khalifah Abbasiyah Harun ar-Rasyid merupakan salah seorang pemimpin yang pernah mengemban tugas itu. Ia memilih jalan bertarung demi Allah dan karena itu ia dijuluki Komandan Besar selama perjalanan menuju Masjidil Haram.

 

Istrinya, Zubaydah binti Ja'far, pernah membangun jalan sepanjang 900 mil dari Kufah ke Makkah. Jalan yang dinamai Darb Zubaydah itu selesai dibangun pada 780 M. Jalan itu sekaligus menjadi rute paling awal yang diperuntukkan bagi jamaah haji.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement