Ahad 15 Aug 2021 20:33 WIB

Kisah Anak Tukang Cukur Lulus Taruna Akmil TNI AD

Seorang anak tukang cukur lulus menjadi taruna akmil TNI AD.

Sejumlah taruna taruni akmil TNI AD (Ilustrasi)
Foto: Antara/Anis Efizudin
Sejumlah taruna taruni akmil TNI AD (Ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Seorang anak tukang cukur bernama Sersan Taruna Yanwar Jumowo menceritakan kisahnya lulus menjadi Taruna Akademi Militer TNI Angkatan Darat.

"Saya menjadi tentara karena keinginan sendiri dan karena saya senang melihat prajurit tentara yang gagah menaiki tank-tank, saat diajak ayah saya melihat alutsista TNI. Saat disana saya bilang, ayah, saya ingin menjadi seperti orang itu, saya menunjuk tentara yang sedang menaiki tank," ucap dia mengenang.

Baca Juga

Cita-cita Yanwar begitu kuat, sehingga dia berusaha keras merealisasikannya dengan latihan intensif seperti lari, dan kegiatan olahraga yang meningkatkan stamina, kesehatan dan kebugaran-nya. Semua itu agar lolos tes kesehatan dan tes-tes lainnya untuk menjadi Taruna Akmil.

Ketika menjalani pendidikan taruna, dia mengatakan disiplin dan ketekunan menjadi kunci agar nantinya dapat menjadi prajurit yang mampu memberikan pengabdian terbaik untuk bangsa.

"Kegiatan di sini cukup padat, menguras tenaga, berbeda dengan kegiatan sehari-hari saat masih sekolah atau di rumah. Di sini tidak bisa santai-santai, semua dibatasi dengan waktu, semua kegiatan di sini terprogram dengan baik," kata dia.

Ayah Sersan Taruna Yanwar Jumowo yang berprofesi sebagai tukang cukur, Tarman menyebutkan siapa pun bisa menjadi prajurit TNI asal memiliki kemauan dan usaha.

"Seperti kata pimpinan-pimpinan (TNI), sudah membuktikan kalau masuk taruna itu tanpa duit, yang penting usaha dan doa, jadi kalau ada yang ngomong pakai duit itu salah, keliru itu," ujar Tarman.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement