HUT ke-76 RI, Gus Muhaimin: Momentum Bangkit dari Pandemi

Gus Muhaimin menyebut merdeka dari pandemi hanya bisa dicapai lewat vaksinasi

Selasa , 17 Aug 2021, 17:31 WIB
Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra, Abdul Muhaimin Iskandar mengajak seluruh elemen bangsa untuk berterima kasih kepada para pahlawan yang telah memerdekaan negara ini dengan cara mewujudkan negara yang maju, unggul dan sejahtera.
Foto: istimewa
Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra, Abdul Muhaimin Iskandar mengajak seluruh elemen bangsa untuk berterima kasih kepada para pahlawan yang telah memerdekaan negara ini dengan cara mewujudkan negara yang maju, unggul dan sejahtera.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap Tanggal 17 Agustus, seluruh bangsa merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia. Tepat hari ini, Selasa 17 Agustus 2021, Indonesia berusia ke-76 tahun sejak dinyatakan merdeka pada 17 Agustus 1945 silam.

Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra, Abdul Muhaimin Iskandar mengajak seluruh elemen bangsa untuk berterima kasih kepada para pahlawan yang telah memerdekaan negara ini dengan cara mewujudkan negara yang maju, unggul dan sejahtera.

“Bersyukur, bangga dan terima kasih kepada seluruh Pahlawan, hari ini Indonesia memasuki usia yang ke-76. Rasa syukur dan bangga, mari kita wujudkan dengan terus bekerja membangun bangsa kita untuk menjadi bangsa yang maju, unggul dan lebih baik dibanding bangsa-bangsa lainnya,” kata Abdul Muhaimin Iskandar dikutip laman channel youtube-nya @GusMuhaimin. 

Menurut Gus Muhaimin, sapaan akrabnya, kemerdekaan Indonesia ke-76 ini masih diselimuti pandemi Covid-19. Momentum ini, katanya harus dijadikan kesempatan untuk bangkit dari pandemi. 

“Kemerdekaan Indonesia yang ke-76 ini adalah kesempatan bagi kita untuk bangkit dan kembali menjadi negara yang maju dengan kita bebas dari Pandemi,” katanya.

Ketua Umum DPP PKB itu menuturkan bahwa merdeka dari pandemi tidak ada jalan lain selain melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk menciptakan herd immunity. 

“Merdeka dari Pandemi berarti kita bisa menjadi bangsa yang sehat, kuat, makmur dan sejahtera. Merdeka berarti kita lepas bebas dari pandemi, tidak ada jalan lain kecuali kita laksanakan vaksinasi dengan cepat, vaksinasi untuk kita bebas dari Covid-19,” katanya. 

“Mari momentum kemerdekaan ini kita jadikan kebersamaan kita untuk Indonesia berhasil melaksanakan vaksinasi,” sambungnya. 

Ketua Tim Pengawas Penanggulangan Bencana Covid-19 DPR RI menyampaikan, berdasarkan data covid19goid, jumlah masyarakat yang telah divaksinasi ke-1 sebanyak 54.382.680 orang, divaksinasi ke-2 sebanyak 28.524.986 orang. Sementara target vaksinasi nasional 208.265.720 orang. Untuk mencapai target tersebut, kita harus Bersama-sama mengajak masyarakat agar ikut divaksin Covid-19.

“Vaksin bagian dari ikhtiar kita bersama dalam menuntaskan pandemi ini, mari bersama-sama kita ajak keluarga dan kerabat kita untuk vaksin agar kita merasakan ‘merdeka’ yang sesungguhnya saat ini,” tegasnya.

“Dirgahayu Negara Kesatuan Republik Indonesia 17 Agustus 2021, Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh,” ucapnya.