Kamis 19 Aug 2021 06:47 WIB

Miniseri Mahram untuk Najwa akan Tayang di Malaysia

'Mahram untuk Najwa' diminati di Malaysia hingga Singapura.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Nora Azizah
Foto adegan miniseri Mahram untuk Najwa yang direncanakan rilis menjelang Idul Adha 2021.
Foto: Indonesia Sinema Persada
Foto adegan miniseri Mahram untuk Najwa yang direncanakan rilis menjelang Idul Adha 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Miniseri "Mahram untuk Najwa" siap tayang di Malaysia. Tayangan besutan Indonesia Sinema Persada itu telah tayang sebanyak enam episode di Genflix sejak 30 Juli 2021 hingga 15 Agustus.

Pada akhir episode keenam, miniseri menyisakan cerita yang menggantung. Sutradara sekaligus produser miniseri, Ichwan Persada, membocorkan bahwa lanjutannya akan tayang Ramadhan tahun depan.

Baca Juga

Disampaikan Ichwan, miniseri yang dibintangi Zee Zee Shahab itu sudah diminati sejumlah pihak. Termasuk, beberapa layanan streaming di sejumlah negara selain Indonesia.

"Sebelum tayang pun, kami sudah ditawari beberapa layanan streaming di Malaysia dan Singapura. Saat ini masih tahap negosiasi, begitu pun harusnya bakal sudah tayang di sana tahun ini," kata Ichwan lewat pernyataan resminya.

Selama pandemi, menurut Ichwan layanan streaming menjadi favorit bagi masyarakat yang aktivitasnya terbatasi. Menonton serial atau miniseri pun menjadi salah satu pilihan hiburan dan menghabiskan waktu.

Tahun ini, Indonesia Sinema Persada berencana melanjutkan produksi sejumlah miniseri yang sudah tayang di Genflix. Beberapa di antaranya termasuk "Asya Story" dan "Friendshit".

Skenario enam episode lanjutan "Asya Story" disebut sudah rampung sejak pertengahan tahun lalu. Sejumlah miniseri tersebut direncanakan tayang 24 episode yang terbagi masing-masing dalam dua musim.

"Meski permintaannya tinggi, kami tetap selektif memproduksi miniseri dengan cerita-cerita yang berkualitas. Tahun lalu kami bisa memproduksi dua miniseri, semoga tahun ini bisa tiga serial atau miniseri," ujar Ichwan yang berasal dari Makassar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement