Jumat 27 Aug 2021 15:08 WIB

Presiden Argentina Didakwa karena Langgar Aturan Lockdown

Presiden Argentina dikabarkan menyelenggarakan pesta ulang tahun rekannya.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Teguh Firmansyah
Dalam foto arsip 23 Februari 2021 ini, Presiden Argentina Alberto Fernandez menghadiri upacara dengan Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador di Istana Nasional di Mexico City, di tengah pandemi COVID-19.
Foto: AP/Marco Ugarte
Dalam foto arsip 23 Februari 2021 ini, Presiden Argentina Alberto Fernandez menghadiri upacara dengan Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador di Istana Nasional di Mexico City, di tengah pandemi COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Jaksa Argentina mendakwa Presiden Alberto Fernandez dengan tuduhan melanggar penguncian. Media lokal pada Kamis (26/8) melaporkan, Fernandez didakwa karena menyelenggarakan pesta ulang tahun tahun rekannya.

Kasus terhadap Fernandez menjadi berita utama dalam beberapa pekan terakhir. Fernandez melakukan pelanggaran, ketika Argentina memberlakukan penguncian yang lebih ketat untuk mengatasi pandemi Covid-19.

Baca Juga

Pada Juli tahun lalu, Fernandez telah melarang semua bentuk pertemuan sosial. Kini, dia telah melanggar larangannya sendiri karena menjadi tuan rumah untuk menggelar acara ulang tahun rekannya, Fabiola Yanez.

Fernandez hadir dalam sidang dakwaannya tersebut. Dia menawarkan diri untuk membayar denda dan menyelesaikan kasus tersebut. Anggota parlemen oposisi telah mencoba untuk memulai pengadilan politik terhadap Fernandez.

Namun peluang keberhasilan mereka untuk mengadili Fernandez secara politik sangat kecil, karena sebagian besar anggota parlemen bersekutu dengan partai pemerintah.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement