Rabu 15 Sep 2021 13:21 WIB

TGH Umar Kelayu Sesepuh Para Tuan Guru (I)

Banyak murid TGH Umar Kelayu yang kemudian menjadi ulama-ulama besar.

Rep: Muhyiddin/ Red: Agung Sasongko
Lombok Timur (ilustrasi)
Foto: ANTARA/AHMAD SUBAIDI
Lombok Timur (ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, Dalam pengantar kitab Manzarul Amrad disebutkan bahwa TGH Umar Kelayu lahir di Desa Kelayu, Lombok Timur, pada 1268 Hijriyah atau bertepatan dengan 1851 Masehi. Ia merupkan putra dari pasangan Kiai Ratana alias Syekh Abdullah dan Hajjah Siti Aminah.

Dalam konteks sosial-keagamaan, leluhurnya terkenal alim dan taat menjalankan syariat agama Islam. Tidak hanya itu, dirinya pun masih berdarah biru, yakni kalangan bangsawan Kerajaan Selaparang.

Baca Juga

Ayahnya, Kiai Ratana, dikenal sebagai sosok yang sangat peduli terhadap fakir miskin. Lantaran penguasaannya akan ilmu-ilmu agama, tokoh yang akrab disapa Syekh Abdullah itu kemudian diangkat sebagai kadi di Istana Selaparang. Kakek Umar Kelayu, yakni Kiai Nurul Huda, meru pakan putra dari seorang penghulu agung Selaparang.

Saat masih kecil, Umar belajar membaca Alquran kepada Tuan Guru Amin di kampung halamannya. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan agamanya ke Lombok Daerah.

Di sana, dirinya menuntut ilmu kepada Tuan Guru Mustafa Sekarbela dan Tuan Guru Muhammad Amin Sesela.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement