REPUBLIKA.CO.ID, BENGALURU -- Seorang pria Hindu diserang oleh dua orang tak dikenal karena memberikan tumpangan kepada rekan wanita Muslimnya pada Jumat malam. Tersangka melecehkan wanita itu, memaksanya turun dari sepeda, dan memaki suaminya melalui telepon.
Insiden itu terjadi di dekat Dairy Circle di Hosur Road. Polisi Suddaguntepalya mendaftarkan sebuah kasus menyusul pengaduan dari wanita tersebut dan telah menangkap dua tersangka dengan identitas yang dirahasiakan.
Polisi menangani kasus ini setelah video klip kejadian itu viral di media sosial. “Dua pemuda dari komunitas Muslim telah ditangkap dan ponsel mereka telah disita. Penyelidikan lebih lanjut sedang berlangsung,” kata seorang petugas polisi yang menolak untuk membocorkan informasi lebih lanjut, dilansir Deccan Herald, Senin (20/9).
Polisi mendaftarkan sebuah kasus di bawah beberapa bagian KUHP India, termasuk bagian 34 untuk tindakan yang dilakukan dengan niat bersama, mempromosikan permusuhan atas dasar agama (153-A), menghina kesopanan seorang wanita (IPC 354), penyerangan (IPC 323), dan intimidasi kriminal (IPC 596).
Sumber polisi mengatakan wanita dan pria itu bekerja di sebuah perusahaan dekat Richmond Circle dan pria itu mengantarnya pulang setelah bekerja. Tersangka mengejar mereka dan menghadang sepeda mereka sebelum menyerang pria itu.
Salah satu klip video menunjukkan tersangka mengancam pria itu. “Jika Anda pernah membawa seorang wanita berpakaian burqa di sepeda Anda lagi,” kata dia sebelum menyerangnya berulang kali.
Setelah itu, dia memaksa wanita memberikan nomor suaminya dan meneleponnya. Sang suami menjelaskan bahwa istrinya meminta bantuan temannya untuk diantar pulang. Namun, penjelasan sang suami diabaikan. Kemudian pelaku memaksa wanita itu turun dari sepeda dan masuk ke dalam becak.
Dalam beberapa klip, wanita itu terlihat mencoba menanyai pelaku atas perilaku mereka tetapi dipaksa untuk diam dengan peringatan agar tidak bepergian dengan non-Muslim. Wakil Komisaris Polisi untuk Divisi Tenggara Joshi Srinath Mahadev, Komisaris Polisi Kota Kamal Panth, dan Kepala Menteri Basavaraj Bommai mengunggah cicitan terkait insiden itu.
“Sehubungan dengan kasus penyerangan terhadap pengendara sepeda yang bepergian dengan seorang wanita yang berbeda keyakinan, @BlrCityPolice telah bertindak cepat, mengidentifikasi, dan mengamankan dua orang tersangka. Sebuah kasus didaftarkan dan tindakan hukum dimulai,” kata Bommai.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
