Ahad 31 Oct 2021 06:26 WIB

Wapres Harap Masjid Bantu Ekonomi Masyarakat Akibat Pandemi

Pandemi Covid-19 telah berdampak luas ke berbagai sektor, utamanya ekonomi masyarakat

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Christiyaningsih
Wakil Presiden Maruf Amin berharap masjid berperan dalam membantu memulihkan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Foto: BPMI/Setwapres
Wakil Presiden Maruf Amin berharap masjid berperan dalam membantu memulihkan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap masjid berperan dalam membantu memulihkan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Wapres mengingatkan pandemi Covid-19 telah berdampak luas ke berbagai sektor, utamanya ekonomi masyarakat.

"Dalam menghadapi akibat dari pandemi Covid-19 yang berdampak luas, masjid sebagai pusat kegiatan masyarakat yang juga memiliki fungsi sosial, diharapkan berperan mendukung upaya pemerintah dalam memulihkan dampak sosial yang dihadapi masyarakat," ujar Wapres saat meresmikan secara virtual Masjid As-Sa'adah di Kompleks Villa Aufia, Kp. Pondok Caringin RT 02 RW 04, Cisarua, Bogor, Sabtu (30/10).

Baca Juga

Wapres mengatakan masjid bisa menjadi tempat untuk saling tolong menolong dalam memulihkan ekonomi masyarakat. Baik itu melalui penyaluran zakat, infaq, dan sedekah maupun gerakan pemberdayaan ekonomi umat.

Menurut Kiai Ma'ruf, fungsi masjid bukan saja untuk ibadah tetapi juga tempat kegiatan kemasyarakatan lainnya. Hal ini juga sesuai ajaran Rasulullah SAW yang memutuskan membangun masjid ketika setibanya hijrah di Kota Madinah.

"Hal tersebut menunjukkan betapa pentingnya fungsi masjid bagi kaum muslimin karena memang masjid merupakan pusat kegiatan umat islam. Masjid bukan saja untuk ibadah tetapi juga tempat kegiatan kemasyarakatan lainnya," kata Kiai Ma'ruf.

Menurutnya Rasulullah SAW juga telah memfungsikan masjid tidak hanya sebagai sarana ibadah ritual seperti sholat dan membaca Al-Qur’an. Akan tetapi Rasulullah juga memakmurkannya dengan dakwah, pendidikan, serta kegiatan sosial seperti pembagian zakat, qurban, pernikahan, diskusi masalah umat, dan lain-lain.

Kiai Ma'ruf juga berharap masjid dijadikan tempat untuk mengembangkan dakwah islamiah menggunakan pendekatan atau cara yang wasathiyah (moderat) yang menekankan pada kesantunan dan persaudaraan. Dakwah diharapkan terhindar dari cara-cara permusuhan dan kebencian (taghadhub) sesuai dengan prinsip ajaran islam yang rahmatan lil alamin.

"Saya berharap agar tidak ada satu jengkal tanah pun yang lepas dari pengaruh masjid. Karena itu, saya berharap Masjid As-Saádah ini juga dapat membina masyarakat sekitarnya sesuai dengan fungsi masjid yang luas tersebut," ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement