Senin 08 Nov 2021 13:55 WIB

Sebanyak 16 PCNU Sumsel Ingin Kiai Said Kembali Pimpin PBNU

Muktamar ke-34 NU akan digelar pada 23-25 Desember 2021

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
 Sebanyak 16 PCNU Sumsel ingin Prof KH Said Aqil Siroj kembali pimpin PBNU. Ketua Umum PBNU KH. Said Aqil Siradj (kiri).
Foto: Republika/Putra M Akbar
Sebanyak 16 PCNU Sumsel ingin Prof KH Said Aqil Siroj kembali pimpin PBNU. Ketua Umum PBNU KH. Said Aqil Siradj (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, MUARA ENIM – Sebanyak 16 Pengurus Cabang Nahdlatul Nahdlatul Ulama (PCNU) se- Sumatra Selatan berharap KH Said Aqil Siroj bisa menjadi Ketua Umum PBNU lagi pada Muktamar NU yang akan digelar di Lampung pada 23-25 Desember 2021. 

Sejumlah nama-nama Ketua Tanfidziah PCNU dari 17 kabupaten/kota di Provinsi Sumatra Selatan telah menyatakan dukungannya kepada Kiai Siad untuk kembali memimpin PBNU. Dukungan tersebut disampaikan langsung kepada Kiai Said saat berkunjung ke Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiindi Muara Enim, Sumatra Selatan, Sabtu (6/11)   

Baca Juga

"Tentu kami sebagai para pengurus cabang di Sumsel mengamini apa yang menjadi komitmen para kiai untuk meminta KH Said Agil Siroj kembali memimpin Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode mendatang," ujar Ketua Tanfidziah PCNU OKU Timur, KH Syahri, dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Senin (8/11).  

Kiai Syahri menjelaskan, ada 16 PCNU kabupaten/kota se-Sumsel yang hadir dan memberikan dukungan. Namun, dia enggan merinci PCNU mana saja yang menyatakan dukungan.  

"Yang jelas PCNU OKU Timur siap mendukung KH Said Agil Siroj kembali memimpin Pengurus Besar Nahdlatul Ulama," ucapnya. 

Sementara itu, Katib Syuriah PWNU Sumsel, KH Nursalim Habibi menjelaskan, NU ke depan masih membutuhkan sosok Kiai Said dengan kealimannya, keberaniannya, keteguhannya, keilmuannya serta kemampuannya membangun jejaring hubungan internasionalnya.

"Insya Allah dengan kembali majunya KH Said Agil Siroj, NU ke depan akan semakin lebih maju, bermartabat, dan InsyaAlloh khususnya NU di Indonesia akan menjadi benteng negara kesatuan Republik Indonesia," kata Kiai Nursali yang juga pengasuh Ponpes Hidayatul Mubtadiin. 

Kemudian dukungan juga datang dari Ketua Rais Syuriah PCNU Musi Banyuasin, Kiai Imron Abha. "Kami atas nama PCNU yang ada di Sumatra Selatan, selama masih ada beliau (Kiai Said) yang sudah jelas terukur, teruji selama 12 tahun memimpin PBNU, kenapa kita harus memilih yang lain," ujar KH Ahmad Imron Abha yang juga pemimpin Ponpes Hidayatuzzu'amma Tungkal Jaya, Musi Banyuasin. 

Saat dimintai tanggapan terkait dukungan dari 16 PCNU se-Sumsel, KH Said Aqil Siroj mengatakan siap dan menerima dukungan tersebut. "Alhamdulillah mudah-mudahan, Insyaallah saya siap," ucap Kiai Said.   

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement