REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Vaksinasi adalah cara utama untuk menciptakan kekebalan komunal (herd immunity) bagi masyarakat di seluruh penjuru tanah air. Oleh karena itu pemerintah menargetkan 70 persen penduduk Indonesia sudah bisa mendapatkan vaksinasi Covid-19 hingga akhir 2021.
Untuk mewujudkan hal itu dibutuhkan fasilitas vaksinasi yang baik, tenaga kesehatan, serta langkah pendistribusian vaksin yang cepat dan aman. Salah satu cara jitu yang dapat ditempuh untuk mempercepat proses vaksinasi masyarakat itu adalah dengan melakukan 'jemput bola' proses vaksinasi masyarakat.
Hal ini pun menjadi perhatian dari Yayasan Wings Peduli yang berupaya memberikan pelayanan vaksinasi maksimal kepada masyarakat dengan menyediakan fasilitas vaksinasi yang nyaman dan memadai.
Yayasan Wings Peduli memfasilitasi Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dengan mobile vaccination truck yang memungkinkan dinas kesehatan setempat mempercepat proses vaksinasi masyarakat. Armada ini dijadwalkan akan berkeliling dari desa ke desa, dan dari rumah ke rumah dimana tenaga kesehatan yang ikut di dalamnya dapat menyuntikkan vaksin langsung kepada masyarakat.
“Wings Group Indonesia memiliki komitmen kuat untuk membantu penanganan Covid-19 di tanah air, untuk itu kami melalui Yayasan Wings Peduli mendukung Pemerintah Indonesia dengan menyediakan fasilitas Vaksinasi Covid-19 di berbagai kota di Indonesia, sekaligus membantu distribusi vaksin agar mampu memperluas dan mempercepat cakupan dari herd immunity di kalangan masyarakat,” ujar Billy William, General Manager Supply Chain & Distribution, PT Sayap Mas Utama (Wings Group) dalam keterangan pers yang diterima Republika, Sabtu (13/11).
Khusus untuk kegiatan di Kabupaten Bandung Barat, seremoni serah terima fasilitas vaksinasi Mobile Vaccination Truck bertempat di Kantor Bupati Bandung Barat dan dihadiri oleh Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan beserta jajaran Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Dinas Kesehatan KBB.
“Saya memberikan apresiasi kepada Wings Group Indonesia atas inisiatif dan kepeduliannya untuk membantu menyediakan mobile vaccination truck kepada pemerintah KBB. Truk yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa ini sangat berguna untuk membantu meningkatkan pelayanan dari Pemkab KBB dan Dinkes KBB dalam memberikan vaksinasi kepada masyarakat,'' ujar Plt Bupati KBB Hengky Kurniawan.
Hengky menyebutkan dengan vaksin door to door dan sistem mendatangi lebih dekat kepada masyarakat, diharapkan semakin cepat pula tercapainya 100 persen vaksinasi di KBB.
Menurut Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat, hingga awal November 2021, persentase masyarakat KBB yang telah mendapatkan vaksin pertamanya sejumlah 69 persen penduduk, sedangkan masyaraat KBB yang telah mendapatkan vaksin kedua sejumlah 43 persen penduduk. Dinas Kesehatan KBB menargetkan 16 ribu hingga 20 ribu orang untuk dapat divaksinasi setiap harinya.
Billy mengatakan pihaknya berusaha menyediakan fasilitas vaksinasi dengan sarana dan prasarana yang baik, lewat kerja sama dengan berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta. Peserta vaksinasi pun dilayani oleh tenaga kesehatan profesional. ''Diharapkan hal ini mampu membuat masyarakat merasa aman dan nyaman sehingga pada akhirnya mau membagikan pengalaman vaksinasi dengan orang-orang di lingkungan sekitarnya, dan semakin banyak orang yang mau cepat divaksin,” kata Billy William.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
