Ahad 14 Nov 2021 09:42 WIB

Dirut Nicke: Pertamina Jamin Pasokan BBM ke Masyarakat

i Pertamina masih belum bisa memastikan penyebab utama terjadinya kebakaran.

Dirut Nicke: Pertamina Jamin Pasokan BBM ke Masyarakat. Kebakaran tangki di kilang minyak Pertamina di Cilacap
Foto: Istimewa
Dirut Nicke: Pertamina Jamin Pasokan BBM ke Masyarakat. Kebakaran tangki di kilang minyak Pertamina di Cilacap

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina (Persero) menjamin pasokan bahan bakar minyak tetap berjalan normal meski malam tadi terjadi kebakaran yang melahap satu tangki komponen produk Pertalite di Kilang Cilacap, Jawa Tengah.

"Pasokan energi untuk masyarakat tidak terkendala dan distribusi tetap berjalan lancar," kata Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Ahad (14/11).

Baca Juga

Pertamina menyatakan tangki yang terbakar itu telah berhasil dilokalisasi melalui penanganan intensif dan defensif. Meski api berhasil dikendalikan, namun petugas tetap melakukan penyekatan di seputar tangki sekaligus melakukan pendinginan dengan truk pemadan dan hidran agar api padam total.

General Manager Kilang Cilacap Eko Sunarno mengatakan insiden kebakaran terjadi pukul 19.10 WIB menimpa tangki 36 T-102.Tangki itu berisi komponen produk Pertalite sebanyak 31 ribu kiloliter. Ketika terjadi kebakaran, pihaknya langsung melakukan alih tangki komponen produk Pertalite yang tidak terbakar di tangki 36 T-101 ke Terminal BBM Lomanis.

Hingga kini Pertamina masih belum bisa memastikan penyebab utama terjadinya kebakaran di area Kilang Cilacap. Berdasarkan penuturan warga yang berada di sekitar lokasi kejadian, insiden kebakaran itu terjadi saat hujan lebat disertai petir.

Selang beberapa menit kemudian, aliran listrik padam yang membuat kondisi menjadi gelap gulita. Rekaman video dan foto kobaran api yang melahap tangki berisi komponen produk Pertalite itu menyebar luas di berbagai media sosial.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement