REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, melakukan peletakan batu pertama kampus II Muhammadiyah Boarding School (MBS) Ki Bagus Hadikusumo di Jampang, Kabupaten Bogor, Sabtu (13/11). Selain itu, Zulhas dan Erick juga meninjau kegiatan vaksinasi dan pengajian akbar.
Dalam kesempatan tersebut, Zulhas memberikan ceramah mengenai pentingnya merekatkan ukhuwah di era pandemi. Dia pun mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama membantu mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19.“Pandemi mengajarkan kepada kita untuk bersatu. Maka ini saatnya kita rekatkan persatuan agar bangsa ini terus jadi bangsa yang hebat,” kata Zulhas dalam sambutannya, Sabtu (13/11).
Zulhas juga mengingatkan agar Indonesia kokoh di dalam dan di luar. "Kemarin kita dimandatkan jadi Presiden G20. Itu keren sekali. Tapi seperti kata Buya Syafii, jangan sampai kita cemerlang di luar tapi rapuh di dalam. Insya Allah Muhammadiyah bisa berkontribusi di situ, membuat bangsa ini lebih hebat,” imbuhnya.
Senada dengan Zulhas, Menteri BUMN Erick Thohir juga menilai kiprah dan peran Muhammadiyah dalam menjadikan Indonesia negara yang besar sangatlah terasa. Saat ini, kata dia, Kementerian BUMN tengah mendorong penguatan ekonomi syariah sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo. “Itu salah satu kunci kebesaran Indonesia di level global. Peran Muhammadiyah dan warga persyarikatan sangat besar di sana,” ujar Erick.
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti dalam pidatonya menyebutkan, baik Zulhas maupun Erick Thohir merupakan dua tokoh yang sangat dekat dengan Muhammadiyah. “Kalau Bang Zul kan sudah jelas, beliau ini petugas Muhammadiyah yang sedang mengemban amanah di MPR. Bang Erick saat ini juga sedang sangat dekat dengan Muhammadiyah. Semoga kedekatan ini tidak cepat berlalu,” katanya, disambut gelak tawa para hadirin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
