Sabtu 20 Nov 2021 08:20 WIB

Gubernur Kalteng Serahkan Bantuan ke Warga Terdampak Banjir

Pemprov bersama pemkot dan pemkab bersinergi atasi banjir dan dampaknya bagi warga

Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran menyambangi warga terdampak banjir di Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Jumat (19/11). Dalam kunjungan tersebut, Gubernur menyerahkan langsung bantuan bahan pokok dan obat-obatan kepada warga terdampak banjir. Berdasarkan data dari BPBPK, per tanggal 18 November 2021, terdapat 301 jiwa yang terdampak banjir di Pelabuhan Rambang dan sekitarnya.
Foto: istimewa
Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran menyambangi warga terdampak banjir di Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Jumat (19/11). Dalam kunjungan tersebut, Gubernur menyerahkan langsung bantuan bahan pokok dan obat-obatan kepada warga terdampak banjir. Berdasarkan data dari BPBPK, per tanggal 18 November 2021, terdapat 301 jiwa yang terdampak banjir di Pelabuhan Rambang dan sekitarnya.

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA--Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran menyambangi warga terdampak banjir di Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Jumat (19/11). Dalam kunjungan tersebut, Gubernur menyerahkan langsung bantuan bahan pokok dan obat-obatan kepada warga terdampak banjir. Berdasarkan data dari BPBPK, per tanggal 18 November 2021, terdapat 301 jiwa yang terdampak banjir di Pelabuhan Rambang dan sekitarnya. 

H. Sugianto Sabran menyampaikan bahwa Pemprov Kalteng bersama Pemerintah Kota maupun kabupaten harus bersinergi dalam penanganan banjir beserta dampaknya. “Tidak ada kata tidak siap bagi pemerintah di setiap jenjang dan kewenangannya untuk menangani bencana, pemerintah harus hadir di tengah rakyatnya, dan itu adalah kewajiban sebagai pelayan yang sesungguhnya”, tutur H. Sugianto Sabran.

Baca Juga

Kunjungan ini merupakan rangkaian kunjungan lapangan Gubernur meninjau titik lokasi banjir di Kota Palangka Rayaa. Sebelumnya Gubernur meninjau lokasi banjir di Jalan Mendawai kompleks Pasar Kahayan. Saat menyambangi warga di tenda pengungsian yang berada di Jalan Mendawai, Gubernur juga memberikan bantuan serta dukungan semangat kepada warga terdampak banjir, seraya meminta warga tetap bersabar dan terus berdo’a agar banjir segera surut.

“ Langkah jangka pendek pemerintah adalah penanganan dampak banjir yakni dengan memberikan bantuan bahan pokok bagi warga terdampak, serta menyediakan tempat pengungsian sementara dan dapur umum serta bantuan mendasar yang dibutuhkan. Namun jangka panjang, harus ada upaya komprehensif pengkajian  akar permasalahan penyebab banjir selain disebabkan curah hujan” ungkap Sugianto di sela-sela peninjauan.

Data yang dihimpun dari BPBPK, di posko Jalan Mendawai Induk terdapat 61 jiwa yang terdampak banjir, sementara di Jalan Mendawai Komplek Sosial Masjid Silahul Mumin terdapat 28 jiwa, Jalan Mendawai Komplek Sosial RT 5 terdapat 148 jiwa, Jl. Pelatuk 2 terdapat 106 jiwa, Jl. Pelatuk 4 terdapat 94 jiwa dan pasar kahayan terdapat 1.090 jiwa.  Total keseluruhan pengungsi yang tersebar di seluruh Kota Palangka Raya sampai saat ini yakni 3.408 jiwa.

“Kami kemaren sudah turun jam satu malam, kami mengecek langsung keadaan pengungsi, melihat ibu hamil, anak-anak, warga yang sakit, banyak sekali warga yang sakit, ini mendesak harus segera kita tangani”, tuturnya.

Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai tersebut menginstruksikan kepada pihak Rumah Sakit agar segera memberikan penanganan bagi masyarakat yang menderita sakit. 

“Saya menginstruksikan kepada pihak kesehatan yakni Rumah Sakit, agar masyarakat yang sakit segera ditangani, dibawa ke Rumah Sakit dan kalau dibutuhkan untuk dirujuk ke luar dari Prov. Kalteng misalnya ke Jakarta, segera dirujuk, ini akan ditanggung oleh Pemerintah”, kata Sugianto Sabran.

Turut hadir dalam peninjauan diantaranya Ketua TP-PKK Prov Kalteng Ivo Sugianto Sabran, Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo, Pj. Sekretaris Daerah Prov Kalteng H. Nuryakin serta pihak terkait lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement