Ahad 21 Nov 2021 17:16 WIB

Demo Covid-19, Polisi Belanda Berjaga-jaga di Berbagai Kota

Pengunjuk rasa yang memprotes peraturan pembatasan sosial Covid-19.

Rep: Lintar Satria/ Red: Agung Sasongko
Demonstrasi anti-lockdown rusuh di Belanda.
Foto: AP
Demonstrasi anti-lockdown rusuh di Belanda.

IHRAM.CO.ID, DENHAAG -- Kepolisian Belanda menggunakan water canon untuk membersihkan pusat daerah Schilderswijk, Den Haag. Setelah pengunjuk rasa yang memprotes peraturan pembatasan sosial Covid-19 melempari polisi dengan batu dan merusak lampu lalu lintas.

Pada Ahad (21/11) media-media Belanda melaporkan terlihat banyak polisi yang berjaga-jaga di sejumlah kota. Setelah muncul undangan untuk merusuh di media sosial usai kekerasan dan penjarah di Kota Rotterdam.

Baca Juga

Media Belanda melaporkan sebagian besar kekerasan berhasil diredam. Sementara hanya segelintir orang yang ditangkap.  Dalam unggahannya di Twitter Sabtu (20/11) polisi Belanda mengatakan mereka menangkap 51 orang setengahnya berusia di bawah 18 tahun.

Penyelenggara unjuk rasa Amsterdam untuk memprotes rencana pemerintah membatasi akses venue di dalam ruangan hanya pada orang-orang yang memiliki apa yang disebut 'corona pass' pada Sabtu (20/11) kemarin dibatalkan. Setelah unjuk rasa untuk alasan yang serupa di Rotterdam pada Jumat (19/11) malam berakhir dengan kerusuhan dan penjarahan.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement