IHRAM.CO.ID, HYDERABAD -- Barkas di Hyderabad, India, adalah rumah bagi populasi asal Arab, terutama dari Yaman. Setelah bertahun-tahun migrasi yang dimulai pada abad ke-17, mereka telah berasimilasi dengan penduduk lokal, namun tetap mempertahankan budaya khas mereka.
Dengan tanda-tanda fajar pertama dan panggilan muazin dari menara masjid yang tinggi, orang-orang dengan pakaian tradisional Arab - kandora (jubah yang mengalir), dan ghutra dan amamas yang berwarna-warni, mulai berhamburan keluar dari rumah mereka untuk salat Subuh.
Toko-toko dan pasar di sekitar masjid masih tutup, jalanan sepi, dan rumah-rumah dengan papan nama Arab yang digantung di gerbang besi terbungkus dalam keheningan.
Barkas adalah kota yang ramai di mana setiap pemandangan dan aroma membuat siapapun merasa seperti berada di negara Arab. Barkas merupakan tempat di mana orang-orang Arab dari berbagai suku dan negara menjadikan rumah mereka lebih dari beberapa abad yang lalu, jauh dari rumah asli mereka.
Komunitas ini sebagian besar bermigrasi ke bagian India ini pada abad ke-17 dan ke-18 dari Hadarmaut di Yaman dan bagian lain dari Jazirah Arab. Namun, cap yang berbeda dari budaya Arab, peradaban dan gaya hidup terlihat di mana-mana.
Dari hampir 150 suku Yaman dan suku lain yang menjadikan wilayah ini sebagai rumah mereka berabad-abad yang lalu, suku Lahmadi termasuk yang pertama datang.
Barkas sekarang menjadi bagian dari leksikon istilah sehari-hari Hyderabadi, meskipun pada dasarnya itu adalah korupsi Barak atau pemukiman tentara Arab yang dibawa pada masa pemerintahan Nizam keenam Hyderabad, Mir Mahboob Ali Khan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
