Sabtu 27 Nov 2021 18:32 WIB

Banjir Bandang Terjang Dua Kecamatan di Garut

Setidaknya terdapat tujuh rumah terdampak langsung banjir tersebut.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Teguh Firmansyah
Banjir bandang menerjang Kecamatan Sukawening dan Karangtengah, Kabupaten Garut, Sabtu (27/11).
Foto: dok. Istimewa
Banjir bandang menerjang Kecamatan Sukawening dan Karangtengah, Kabupaten Garut, Sabtu (27/11).

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Banjir bandang akibat luapan sungai menerjang dua kecamatan di Kabupaten Garut, Sabtu (27/11). Sejumlah rumah warga di Kecamatan Sukawening dan Karangtengah terdampak banjir bandang tersebut.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Daris Hilman, membenarkan kejadian bencana tersebut. Menurut dia, saat ini BPBD Kabupaten Garut masih melakukan pendataan.

Baca Juga

"Benar laporannya terjadi banjir bandang di Sukawening dan Karangtengah. Kami tim dari BPBD sudah berangmat untuk melakukan assessment terkait kerusakan akibat bencana itu," kata dia saat dikonfirmasi Republika.co.id, Sabtu sore.

Ia mengatakan, berdasarkan laporan awal, setidaknya terdapat tujuh rumah terdampak langsung banjir tersebut. Satu rumah di antaranya terbawa banjir bandang. Namun, diperkirakan total rumah yang terdampak melebihi data itu.

Daris menambahkan, BPBD juga masih melakukan pendataan terkait jumlah jiwa terdampak banjir bandang itu. Namun, pihaknya sudah membawa kebutuhan logistik, seperti makanan, untuk keadaan darurat.  "Setidaknya untuk malam ini terpenuhi kebutuhannya. Kami masih akan lakukan assessment untuk merencanakan besok akan seperti apa," ujar dia.

Daris menyebutkan, berdasarkan laporan awal, tak ada korban jiwa akibat banjir bandang itu. "Mudah-mudahan gak ada korban jiwa," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement