Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Karimah Jabbarina

Generasi Milenial Penggerak Perkembangan Industri Syariah

Lomba | Tuesday, 30 Nov 2021, 21:39 WIB
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang

Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan industri syariah. Hal ini didukung dengan jumlah penduduk Muslim yang mencapai 87,2% dari populasi (ekon.go.id). Dilansir dari ekon.go.id, perkembangan indeks inklusi keuangan meningkat didukung dengan total asset keuangan syariah. Di sisi lain, terjadi peningkatan penyaluran KUR Syariah dan jumlah debitur.

Perkembangan ini tentu saja didukung oleh peran generasi milenial. Dikutip dari website bps.go.id, generasi milenial adalah generasi yang lahir pada tahun 1981-1996. Generasi milenial mendominasi sebesar 25,87% dari total populasi. Dilihat dari tahun kelahirannya, generasi milenial termasuk dalam usia produktif yang dapat menjadi peluang percepatan pertumbuhan ekonomi.

Beberapa peluang perkembangan industri syariah diantaranya melalui pertumbuhan keuangan sosial seperti wakaf, zakat, sukuk, dan fintech syariah. Pertumbuhan keuangan syariah didukung dengan adanya adanya lembaga keuangan syariah seperti bank umum syariah, BPRS syariah, dan lembaga keuangan syariah lainnya. Hal ini tentu menjadi pendukung bagi perkembangan industry halal di Indonesia.

Melalui seminar FESYAR (Festival Ekonomi Syariah, 2020) dijelaskan bahwa penguatan ekosistem halal value chain dilakukan melalui beberapa program di bidang agriculture, food and beverage, fashion & cosmetics, pariwisata, dan renewable energy. Program-program tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:

1. INFRATANI

Infratani merupakan program penguatan sector pertanian terintegrasi berbasis masyarakat dan IT.

2. PIKAT

PIKAT merupakan program Pengolahan, Industri Kelapa Terpadu.

3. Juara Ekspor

Juara ekspor merupakan program jaringan usaha berorientasi ekspor.

4. Hebitren

Hebitren merupakan program holding ekonomi bisnis pesantren.

5. IKRA

IKRA merupakan program industry kreatif syariah Indonesia.

6. KUPAS TALAS

KUPAS TALAS merupakan program penguatan kapasitas dan kualitas produksi pelaku usaha syariah.

7. SMART

SMART merupakan program sustainable Muslim-Friendly Attractive Tourisme.

Foto: Kementan RI

Dalam perkembangan industry syariah terdapat berbagai peran dari generasi milenial, misalnya sebagai pelaku usaha industry syariah, konsumen industry syariah, atau sebagai bagian dari internal lemabaga keuangan syariah. Masing-masing peran tersebut memiliki saling keterkaitan. Sebagai pelaku usaha industry syariah, generasi milenial tentu saja akan terus bertumbuh dengan tingginya minat konsumen terhadap industry syariah. Lembaga keuangan syariah hadir sebagai pendorong perkembangan industry syariah melalui pembiayaan.

Perkembangan industry syariah tentu tidak terlepas dari dukungan generasi milenial. Berbagai peran yang dijalankan generasi milenial di industry syariah tentu saja akan mendorong percepatan ekonomi Indonesia. Hal ini juga didukung dengan mayoritas penduduk di Indonesia beragama Islam. Hal ini seharusnya menjadi sebuah peluang dan motivasi untuk terus mengembangkan industry syariah. Mengingat Islam telah mengatur kehidupan manusia termasuk dalam bidang ekonomi. Sudah sepatutnya masyarakat Muslim melakukan kegiatan ekonomi sesuai syariah.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image