Jumat 17 Dec 2021 19:19 WIB

Upaya Pengentasan Kemiskinan Butuh Kolaborasi Banyak Pihak

"Ada tiga pihak yang perlu dijalin kolaborasi bersama dalam mengentaskan kemiskinan.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Kemiskinan, ilustrasi
Foto: Republika
Kemiskinan, ilustrasi

IHRAM.CO.ID, Oleh: Umar Mukhtar

JAKARTA -- Pengentasan kemiskinan yang dilakukan oleh lembaga filantropi harus dilakukan secara kolaboratif dengan berbagai pihak. "Ada tiga pihak yang perlu dijalin kolaborasi bersama dalam mengentaskan kemiskinan,"kata Direktur Keuangan Sosial Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, Ahmad Juwaini, dalam agenda Islamic Philanthropy Outlook 2022, Jumat (17/12).

Baca Juga

Menurut Ahamad, tiga pihak yang terlibat di antaranya pemerintah, swasta, dan masyarakat. Ini harus disinergikan bersama untuk mengatasi kemiskinan yang dalam hal ini ialah para mustahik atau kelompok miskin melalui pemberian bantuan dan pendampingan.

"Sehingga kelompok mustahik bisa naik dari kelompok mustahik menjadi usaha ultramikro, usaha mikro, usaha kecil, bahkan hingga usaha menengah dan usaha besar, bahkan menjadi muzakki dan akhirnya menjadi penyumbang zakat, infak dan sedekah," kata dia.

photo

Ilustrasi kriteria kemiskinan - (republika/mardiah)

Menurutnya, data dan digitalisasi harus dimanfaatkan khususnya terkait sistem informasi zakat. Data ini mencakup data kesejahteraan sosial yang dimiliki Kemensos dan data kependudukan pada Kemendagri. Perpaduan data dari dua kementerian tersebut dibutuhkan dalam membantu kelompok masyarakat yang kurang mampu.

"Jadi ini harus dikaitkan dalam konteks untuk menghasilkan data yang lebih valid dan lebih baik dalam membantu kelompok masyarakat miskin secara terintegrasi," tutur Ahmad.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement