Senin 20 Dec 2021 14:23 WIB

Ini Jumlah Peserta yang akan Hadiri Muktamar NU

Muktamar NU akan dipusatkan di empat tempat.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Muhammad Hafil
Peserta Muktamar ke-34 NU harus memeriksakan kesehatan di Posko Kesehatan Universitas Lampung, Senin (20/12).
Foto: Republika/Mursalin Yasland
Peserta Muktamar ke-34 NU harus memeriksakan kesehatan di Posko Kesehatan Universitas Lampung, Senin (20/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 1.825 peserta akan hadir dalam Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34 pada 22-23 Desember di Lampung. Mereka berasal dari tiga utusan dari 625 pengurus cabang NU.

"Biasanya Muktamar diikuti tujuh utusan per cabang, wilayah, ada cabang Istimewa, ini kita hanya tiga utusan, dipotong lebih separuh," kata Sekretaris Panitia Nasional Muktamar ke-34 NU Propinsi Lampung, dr Syahrizal Syarif, MPH, PhD. pada Ahad (19/12).

Baca Juga

"Peserta resminya 1.825, kenapa, karena gabungan cabang, wilayah dan PCI (pengurus cabang istimewa) digabung jadi 625. Tapi ketika pembukaan sebagian di UIN Raden Intan, karena ada kapasitas besar," lanjutnya.

Dia mengatakan, Muktamar dipusatkan di empat tempat. Untuk pembukaan Muktamar berlokasi di pesantren Darus Saadah. Tiga tempat lainnya di antaranya, di UIN Raden Intan Lampung, Universitas Lampung (Unila) dan Universitas Malahayati.

Sebanyak 500 hadirin akan menghadiri pembukaan Muktamar NU ke-34 di Pesantren Darus Saadah. Syahrizal mengatakan, biasanya terdapat 2.000 hadirin yang mengikuti pembukaan Muktamar apabila tidak dalam masa pandemi.

"Muktamar dihadiri PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) dan peserta pemilik suara 1.825, utusan dari 560 cabang, 34 pengurus wilayah, dan 31 pengurus cabang  istimewa," kata dr. Syahrizal. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement