Senin 03 Jan 2022 13:24 WIB

KSrelief-UNHCR Tandatangan Perjanjian Bantu Rakyat Yaman

Perjanjian KSrelief-UNHCR berisi jaminan menyediakan tempat tinggal rakyat Yaman

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Esthi Maharani
KSrelief
Foto: Arab News
KSrelief

IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Pusat Bantuan dan Pertolongan Kemanusiaan Raja Salman (KSrelief) menandatangani perjanjian dengan Komisaris Tinggi PBB untuk pengungsi, Ahad (2/1). Perjanjian ini berisi jaminan menyediakan tempat tinggal dan dukungan bagi keluarga terlantar di seluruh Yaman.

Asisten supervisor jenderal untuk operasi dan program KSrelief, Ahmad bin Ali Al-Baiz, serta penasihat UNHCR dan perwakilan Dewan Kerjasama Teluk untuk Negara-negara Arab Khalid Khalifah, melakukan penandatanganan perjanjian itu di Riyadh.

Baca Juga

Dilansir di Arab News, Senin (3/1), dalam perjanjian tersebut, dikatakan akan memberi manfaat bagi 104.406 individu, dengan total biaya mencapai 6 juta dolar AS atau Rp 85,6 miliar

Setelah upacara penandatanganan, Al-Baiz menyampaikan perjanjian ini merupakan bagian dari kerjasama erat antara KSrelief dan UNHCR dalam menanggapi situasi darurat di Yaman. Hal ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Kerajaan untuk mendukung semua sektor vital di Yaman.

Dia lantas menyebut perjanjian tersebut menetapkan menyediakan 6.000 tempat penampungan dan 14.000 tas penampungan untuk membantu keluarga pengungsi yang terkena dampak krisis kemanusiaan.

Dia juga mengatakan gubernur yang ditargetkan adalah Hajjah, Al-Jouf, Al-Baida, Omran, Taiz, Al-Hudaydah, Sanaa, Abyan, Ibb, Dhamar, Aden, Lahaj, kotamadya Ibukota, Al-Dali dan Sadah.

Di sisi lain, Khalid Khalifah memuji peran KSrelief dan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan Arab Saudi untuk upaya UNHCR. Ia merasa bangga dapat bekerja sama dengan lembaga ini.

"Kami sangat menghargai dukungan berkelanjutan dan kontribusi penting untuk mendukung orang-orang terlantar yang membutuhkan di Yaman. Kontribusi ini akan mendukung upaya UNHCR dalam menanggapi kebutuhan keluarga kurang mampu dan membantu mereka menjalani kehidupan yang layak," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement