Selasa 25 Jan 2022 23:42 WIB

Perkuat Imunitas, Masyarakat Didorong untuk Lakukan Vaksin Booster

perlu terus melakukan kerjasama dalam mengatasi Covid-19

Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis ketiga kepada warga saat vaksinasi booster COVID-19 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (25/1/2022). Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kebut program vaksinasi booster atau dosis ketiga di wilayah Jabodetabek setelah mendeteksi adanya lonjakan kasus Omicron di Indonesia.
Foto: ANTARA/Galih Pradipta
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis ketiga kepada warga saat vaksinasi booster COVID-19 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (25/1/2022). Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kebut program vaksinasi booster atau dosis ketiga di wilayah Jabodetabek setelah mendeteksi adanya lonjakan kasus Omicron di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kembali meningginya angka kasus positif Covid-19, utamanya varian Omicron harus disikapi dengan terus meningkatkan partisipasi masyarakat untuk vaksinasi. Dengan begitu, maka kekebalan tubuh semakin baik untuk menghadapi Covid-19 dan varian barunya.

Dirjen P2P Kementerian Kesehatan RI DR dr Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, lonjakan ini akan mencapai puncaknya sekitar akhir Februari dan Maret. “Berdasarkan beberapa riset di negara-negara lain, penyebaran varian Omicron itu 5 kali dari varian Delta. Jadi,  saat lonjakan gelombang kedua pernah mencapai 70 ribu, maka kalau kita tidak hati-hati jumlah untuk varian Omicron ini bisa sampai 350.000 kasus per hari," ungkapnya dalam webinar yang diselenggarakan oleh Seknas Jokowi bertajuk “Tantangan Menghadapi Gelombang Ketiga”, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Ketua Umum DPN Seknas Jokowi Rambun Tjajo menambahkan, “Dalam menghadapi wabah korona, tak hanya menjadi tugas pemerintah pusat dan daerah, tapi juga menjadi tanggung jawab kita bersama untuk bergotong royong saling bahu membahu”.

Dalam hal ini, Seknas Jokowi bersama Komunitas Alumni Perguruan Tinggi (KAPT) terus mendorong masyarakat untuk segera vaksin ketiga (booster),"

Baca juga : Antibodi dari Sinovac Lebih Kuat dengan Booster 3 Vaksin Ini

"Dengan disuntikkan dosis ketiga, maka herd immunity masyarakat akan semakin baik. "Namun, hal tersebut harus juga dibarengi dengan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan, terutama saat berada di luar rumah," kata Monisyah Wakil Ketua Umum DPN Seknas Jokowi dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (25/1/2022) .

Di sisi lain, Koordiantor KAPT Bambang Pramono mengakui, pihaknya sudah berulang kali bekerja sama dengan Seknas Jokowi dalam mengadakan kegiatan vaksinasi.

“Kami ingin cepat selesai pandemi ini. Oleh karenanya, perlu terus melakukan kerjasama,” kata Amarsyah Ketua Dewan Pengarah KAPT.

Pada bagian lain, Direktur Utama PT Biofarma Honesti Basyir yang juga salah salah narasumber siap memberikan  dukungan berkaitan dengan ketersediaan vaksin. “Pandemi virus korona memberikan pembelajaran berharga bagi bangsa Indonesia dalam melakukan gotong royong untuk bersama-sama mengatasi pandemi ini," katanya.

Baca juga : Tiga Merek Vaksin Booster yang Efektif Setelah Dua Dosis Sinovac

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement