Kamis 10 Feb 2022 20:59 WIB

Xi Jinping Kirim Ucapan Simpati pada Erdogan yang Positif Omicron

Menurut Xi, China akan terus mendukung Turki dalam menghadapi pandemi.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Friska Yolandha
 Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dilaporkan positif Covid-19 dan menjalani isolasi bersama istrinya.
Foto: AP/Efrem Lukatsky
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dilaporkan positif Covid-19 dan menjalani isolasi bersama istrinya.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden China Xi Jinping, Kamis (10/2/2022), mengirimkan ucapan simpati kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan istri Emine Erdogan yang hasil tespositif COVID-19 varian Omicron. Dalam pesannya, Xi beserta istri Peng Liyuan menyampaikan simpati yang mendalam.

Xi berharap Erdogan beserta istri segera pulih seperti sedia kala. Menurut Xi, China akan terus mendukung Turki dalam menghadapi pandemi.

Baca Juga

Ia menyatakan pentingnya peningkatan hubungan bilateral China-Turki dan pihaknya siap bekerja sama dengan Erdogan dalam kemitraan strategis lebih lanjut.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dilaporkan pada Sabtu (5/2/2022) positif terinfeksi Covid-19. Kendati demikian, dia tak mengalami gejala yang parah.

“Setelah mengalami gejala ringan, saya dan istri saya dinyatakan positif Covid-19. Syukurlah kami memiliki infeksi ringan, yang kami pelajari sebagai varian Omicron,” kata Erdogan lewat akun Twitter miliknya.

 Erdogan mengungkapkan, dia dan istrinya menjalani isolasi di rumah. “Kami akan terus bekerja di rumah. Kami mengharapkan doa-doa Anda,” ucapnya.

Saat ini Turki sedang menghadapi peningkatan kasus Covid-19. Dalam beberapa hari terakhir, negara tersebut telah mencatatkan rekor infeksi harian.

Pada Jumat (4/2/2022), Turki melaporkan 111.157 kasus baru Covid-19. Padahal pada akhir Desember tahun lalu, Turki hanya mendeteksi sekitar 20 ribuan kasus.

Lonjakan kasus tersebut diyakini karena menyebarnya varian Omicron. Sejauh ini Turki sudah mencatatkan 12,1 juta kasus Covid-19 dengan korban meninggal mencapai 88.312 jiwa.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement