Rabu 16 Feb 2022 18:57 WIB

188 Unit Shuttle Bus Disediakan untuk Perhelatan MotoGP

Shuttle bus tersebut akan dioperasikan gratis.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Pekerja menaiki ekskavator untuk menonton jalannya tes pramusim MotoGP 2022 dengan latar depan pembalap Repsol Honda Team MotoGP Marc Marquez di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (11/2/2022). Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan shuttle bus akan disediakan untuk mengakomodir pergerakan penonton MotoGP 2022 di Lombok.
Foto: ANTARA/Andika Wahyu
Pekerja menaiki ekskavator untuk menonton jalannya tes pramusim MotoGP 2022 dengan latar depan pembalap Repsol Honda Team MotoGP Marc Marquez di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (11/2/2022). Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan shuttle bus akan disediakan untuk mengakomodir pergerakan penonton MotoGP 2022 di Lombok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan shuttle bus akan disediakan untuk mengakomodir pergerakan penonton MotoGP 2022 di Lombok. Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan akan ada 188 unit shuttle bus yang akan disediakan. 

"Sebanyak 81 unit bus dari Kemenhub dan tambahan empat unit bus VIP. Lalu 103 unit bus dari ITDC Mandalika," kata Budi dalam konferensi video, Rabu (16/2/2022). 

Baca Juga

Budi menjelaskan, shuttle bus tersebut akan dioperasikan gratis. Dia menuturkan shuttle bus rencananya akan dioperasikan dengan delapan rute yaitu dari parkir barat ke gate 3, parkir barat ke gate 1, parkir barat ke gate dua, parkir timur ke gate 2, parkir timur ke gate 1, parkir timur ke gate 2, dan gate 3 ke gate dua. 

Dengan adanya shuttle bus tersebut maka semua pergerakan kendaraan dapat diatur. "Di dalam kawasan kecuali VVIP pakai kendaraan yang ada (shuttle bus). Parkir ada di luar kawasan tempat kegiatan," tutur Budi. 

Budi memastikan waktu tunggu shuttle bus tidak akan lebih dari lima menit sehingga penonton MotoGP tidak akan menunggu terlalu lama. Dia menegaskan, masing-masing penonton akan menggunakan gelang dengan warna yang sesuai dengan penggunaan shuttle bus. 

"Misalnya warna gelang merah itu berarti rute shuttle bus dari parkir Barat ke gate 3 dan warna oranye misalnya dari parkir Barat ke gate 1. Masing-masing akan diberi tanda," jelas Budi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement