Senin 21 Feb 2022 12:27 WIB

Perajin Tempe Depok Protes Kenaikan Harga Kedelai

Perajin mengeluhkan naiknya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku tempe..

Rep: Putra M. Akbar/ Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK -- Sejumlah perajin tempe saat melakukan aksi unjuk rasa di Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022).

Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas melambungnya harga kacang kedelai yang merupakan bahan baku pembuatan tempe dalam beberapa pekan terakhir dari Rp 800 ribu per kwintal hingga kini mencapai Rp 1,1 juta per kwintal. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement