Ahad 06 Mar 2022 07:35 WIB

Tiga Venue Piala Dunia U-20 di Surabaya Dicek Kesiapannya

Pengecekan yang dilakukan lebih pada pengecekan fisik.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Yusuf Assidiq
Pekerja membersihkan bagian tribun penonton di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur. Sejumlah perbaikan di stadion tersebut terus dikejar guna mendukung sarana dan prasarana perhelatan Piala Dunia U-20.
Foto: MOCH ASIM/ANTARA
Pekerja membersihkan bagian tribun penonton di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur. Sejumlah perbaikan di stadion tersebut terus dikejar guna mendukung sarana dan prasarana perhelatan Piala Dunia U-20.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata (DKKORP) Kota Surabaya mulai melakukan pengecekan di sejumlah venue (lokasi) yang akan digunakan dalam ajang Piala Dunia U-20. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan semua fasilitas pendukung menjelang digelarnya ajang bergengsi tersebut.

Seperti diketahui, Kota Surabaya menjadi salah satu kota yang mewakili Indonesia sebagai tuan rumah Federation International Football Association (FIFA) World Cup U-20 tahun 2021. Ajang bergengsi yang seharusnya digelar 2021, terpaksa mundur akibat pandemi Covid-19.

Kepala DKKORP Wiwiek Widayati mengatakan, FIFA dan PSSI juga akan hadir untuk melakukan pengecekan semua fasilitas yang digunakan dalam ajang tersebut. Maka, pihaknya telah membuat daftar, apa saja yang telah dipersiapkan pada tahun sebelumnya.

"Kita mempersiapkan untuk dilakukannya pengecekan dalam ajang U-20 yang nanti digelar 2023. Insya Allah kalau tidak ada kendala, pengecekan akan dilakukan pada 9 Maret mendatang," kata Wiwiek di Surabaya.

 

Terdapat tiga lapangan pendukung venue utama Piala Dunia U-20 sesuai persyaratan FIFA. Yakni Stadion Gelora 10 November, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), dan Lapangan Thor.

"Pengecekan yang dilakukan lebih pada pengecekan fisik, yakni venue yang digunakan pada saat nanti U-20. Lokasinya ada di GBT, Lapangan Thor, dan Gelora 10 Nopember," ujarnya.

Sedangkan untuk sisa-sisa pengerjaan di GBT, seperti perluasan area parkir hingga perbaikan sejumlah fasilitas pendukung, juga telah dilakukan pendataan. Khususnya pada beberapa ruang lingkup pekerjaan yang harus dipastikan bahwa itu sudah di proses.

"Tetapi untuk tanggal pelaksanaan ajang tersebut, kita belum ada kepastian tanggal. Tapi yang jelas di 2023," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement