IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam waktu dekat dijadwalkan akan bertolak ke Arab Saudi. Menag Yaqut rencananya akan bertemu dengan Menteri Haji Saudi.
Pertemuan kedua pihak dilakukan untuk membahas persiapan penyelengaraan ibadah haji tahun ini. Menag juga akan menjajaki kemungkinan memanfaatkan kuota negara lain yang tidak terserap habis.
"Kami tengah mempelajari dan akan bertemu dengan Menteri Haji Saudi untuk membahas negara-negara yang tidak memanfaatkan kuota hajinya agar dapat digunakan oleh Indonesia," ujar Menag dalam keterangan yang didapat Republika, Kamis (10/3).
Hal tersebut ia sampaikan saat menerima audiensi Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi, di Jakarta.
Selain masalah haji, pertemuan Menag dengan Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi membahas rencana kunjungan Menteri Urusan Islam, Dakwah dan Penyuluhan Arab Saudi, Syaikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh ke Indonesia.
Menag mengaku sangat senang dengan rencana kunjungan Menteri Urusan Islam, Dakwah dan Penyuluhan Arab Saudi, Syaikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh ke Indonesia. Saat pergi ke Saudi beberapa waktu lalu, ia telah bertemu dengan Syaikh Abdullatif dan sambutannya sangat baik.
"Ini membuat saya merasa berutang untuk menyambut dan melayani beliau saat berkunjung ke Indonesia nanti. Kami akan berusaha dengan sebaik-baiknya terkait kunjungan Menteri Urusan Islam ke Indonesia seperti bertemu dengan Presiden dan ormas Islam di Indonesia," ucap Menag.
Dalam kesempatan yang sama, Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia yang telah mengundang Menteri Urusan Islam, Dakwah dan Penyuluhan Arab Saudi, Syaikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh ke Indonesia.
"Kami sangat berterima kasih atas undangan kepada Menteri Urusan Islam, Dakwah dan Penyuluhan Arab Saudi, Syaikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh untuk datang ke Indonesia. Undangan itu langsung mendapat respon dari Syaikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh," kata Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi.
Tak hanya itu, ia juga merasa sangat nyaman di Indonesia karena Kemenag, NU dan ormas Islam lainnya adalah sahabat. Kemenag dan NU disebut sebagai dua sektor penting bagi Kerajaan Arab Saudi. Essam bin Abed Al-Taqafi baru-baru ini diaebut bertemu dengan Ketua PBNU KH. Yahya Cholil Staquf.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
