IHRAM.CO.ID, MADINAH -- Direktorat Jenderal Kerumunan Masjid Nabawi mengklaim terus meningkatkan pelayanan jamaah di Masjid Nabawi selama Ramadhan. Otoritas itu mengaku telah mengelola keramaian di koridor dan alun-alun, mengikuti mekanisme manajemen keramaian dan memfasilitasi akses keluar-masuk ke berbagai bagian Masjid Nabawi.
Ditjen Bina Marga menyebut ingin mengatasi segala hambatan untuk memperlancar pergerakan sholat dan memastikan arus jamaah di seluruh Masjid Nabawi tanpa hambatan. Sehingga memungkinkan mereka untuk menjalankan ritual dalam suasana spiritualitas dan ketenangan.
Dilansir dari Saudi Gazette, Senin (4/4/2022), Direktur Direktorat Jenderal Kemakmuran, Hatem Bin Saleh Al-Owfi mengatakan pihaknya sedang berupaya mengatur pergerakan masuk dan keluar jamaah dari masjid. Seperti mengkoordinasikan dengan otoritas terkait, melalui pembukaan 38 koridor utama, 14 koridor sekunder dan 38 pintu masuk serta tempat parkir, 18 tangga biasa, dan 12 eskalator untuk memastikan kelancaran pergerakan.
Al-Owfi mencontohkan akan mengarahkan sholat di Masjid Nabawi hingga mencapai kapasitas penuh, kemudian mengarahkan aliran jamaah ke atap dan kemudian ke alun-alun jika jamaah sudah penuh di masjid itu. Dia menambahkan, setelah memastikan kapasitas penuh di tempat-tempat itu tercapai, jamaah akan diarahkan ke alun-alun barat yang baru.
Sebelumnya, pada awal Maret lalu, Arab Saudi mencabut sebagian besar aturan pembatasan Covid-19 termasuk jarak sosial di ruang publik dan karantina bagi para pengunjung Saudi yang telah divaksinasi. Langkah ini dapat memfasilitasi kedatangan para peziarah Muslim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
