Selasa 12 Apr 2022 20:44 WIB

Wapres: Jam Gadang Inspirasi Hasilkan Produk Unggulan di Pasar Global

Wapres mengatakan sejak dulu Sumatera Barat dikenal sebagai sentra UMKM.

Wakil Presiden Ma
Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Wakil Presiden Ma

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan Jam Gadang di Bukittinggi, Sumatera Barat, dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak, khususnya masyarakat Sumatera Barat, untuk menghasilkan produk-produk unggulan yang mampu bersaing di pasar global.Demikian disampaikan Wapres saat meresmikan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) di Bukittinggi, Sumatera Barat, Selasa (12/4/2022), sebagaimana dipantau secara virtual.

"Sore ini di pelataran Jam Gadang yang bersejarah, kita bersama-sama menegakkan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Saya harap keindahan Jam Gadang ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua, bahwa kita mampu menghasilkan produk-produk unggulan yang siap bersaing di pasar global," ujar Wapres.

Baca Juga

Wapres menyampaikan tidak ada alasan untuk tidak bangga pada produk-produk buatan sendiri. Dia menekankan Jam Gadang yang merupakan karya arsitek asal Koto Gadang Yazid Rajo Mangkuto, patut dicontoh.

Wapres mengatakan sejak dulu Sumatera Barat dikenal sebagai sentra UMKM. Melalui Gernas BBI yang diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo sejak 2020, pemerintah ingin semakin membangkitkan gairah masyarakat untuk membeli dan menggunakan produk-produk lokal.

"Kita terus berupaya agar produk dalam negeri terutama produk UMKM menjadi tuan rumah di negeri sendiri mengalahkan konsumsi produk impor. Saya harap memang UMKM ini tidak terkena penyakit stunting, artinya kerdil terus, sehingga perlu kita dorong," ujarnya.

Dia mengapresiasi upaya pemerintah Sumatera Barat yang terus memperluas jaringan internet hingga pedesaan, yang dapat mendorong transformasi digital UMKM di seluruh Sumatera Barat. Dengan perluasan jaringan internet, kata Wapres, bisnis UMKM bisa mendunia.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement